PIKIRAN RAKYAT - Saat ini sebagian masyarakat Indonesia masih berduka karena Tragedi Kanjuruhan di mana 125 orang supporter Arema tewas terhimpit di stadion pada Sabtu, 2 Oktober 2022.
Kejadian tersebut pun menyita perhatian banyak pihak, salah satunya adalah fans dari band K-Pop asal Korea Selatan, BTS yang biasa disebut ARMY.
ARMY Indonesia langsung gerak cepat untuk mengumpulkan dana bagi korban Tragedi Kanjuruhan dengan crowdfunding menggunakan situs Kok Bisa. Hanya dalam waktu 3 hari saja, penggalangan dana dari para ARMY Indonesia itu sudah mampu menembus angka Rp447 juta.
Ironisnya, pemerintah sebagai pihak yang harus bertanggung jawab, malah membuat kebijakan lainnya di saat masyarakat berduka. Kebijakan tersebut diwujudkan oleh keinginan lembaga Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) membeli TV dinas baru dengan nilai sebanyak Rp1,5 miliar.
Baca Juga: Bahaya Penyakit Mengintai, Air Keruh akan 'Disulap' jadi Air Jernih Siap Minum
Untuk penggalangan dana dari para ARMY Indonesia ini sudah dilakukan sejak 3 Oktober 2022.
ARMY yang sebenarnya tidak terikat langsung dengan dunia olahraga malah tergerak hatinya untuk ikut membantu korban dari Tragedi Kanjuruhan.
"Sebelumnya kami mengucapkan duka cita mendalam atas 182 korban meninggal dunia di Stadion Kanjuruhan. Korban meninggal dunia di pertandingan Arema versus Persebaya pada Sabtu, 2 Oktober 2022 itu tak sekadar angka. Di dalamnya ada keluarga yang kehilangan pasangan dan buah hatinya," kata akun BTS ARMY Project Lombok sebagai penggagas utamanya.
Karena hal tersebut, akun ini mengajak agar seluruh ARMY Indonesia untuk memberikan santunan bagi keluarga dan korban terdampak.
Baca Juga: Deklarasikan Perdamaian, Suporter Persebaya dan Arema: Akhiri Permusuhan dan Awali Hubungan Baik