kievskiy.org

Ada Pembagian yang Tidak Sesuai, Jumlah ASN Pegawai Administrasi akan Dipangkas di Masa Depan

MENTERI Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo.*
MENTERI Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo.* /ANTARA

PIKIRAN RAKYAT - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Tjahjo Kumolo mengungkapkan rencananya untuk memangkas sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN).

Jumlah ASN yang akan dikurangi adalah mereka-mereka yang bekerja sebagai pegawai administrasi.

Hal ini dikarenakan Tjahjo melihat adanya pembagian yang tidak sesuai antara ASN pegawai administrasi dengan ASN yang memiliki spesialisasi.

Baca Juga: Tanggapi RUU HIP, SBY: Kasihan Pancasila Kasihan Rakyat

Tjahjo menjelaskan ada sekitar 1,6 juta ASN yang berprofesi dengan standar pekerjaan tenaga administrasi.

Tetapi dia masih sering mendengarkan keluhan kurangnya tenaga di bidang spesialisasi.

Sektor tenaga pendidik kurang 700 ribu orang, tenaga kesehatan untuk profesi dokter, bidan, dan perawat kurang dari 200 ribu orang, serta tenaga penyuluh pertanian, perairan, dan kehutanan kurang 100 ribu orang.

Baca Juga: Mengatai Pelit dan akan Minta Mencari Ayah Baru, Pelaku Bunuh Kedua Anak Tiri Lalu Dibuang ke Parit

"Nah ini (ASN yang bekerja sebagai administrasi) saya kira, mulai kami kurangi.

"Mana pegawai yang benar-benar diperlukan dan mana yang tidak, bahkan juga mana jabatan yang diperlukan atau mana yang tidak. Saya kira bapak dan ibu sekalian sudah bisa memetakan dengan baik," tutur Tjahjo dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat