kievskiy.org

Waduh! Waroeng SS Potong Gaji Karyawan yang Dapat BSU, Jika Tak Terima Disuruh 'Out'

Ilustrasi uang rupiah. Waroeng SS dikabarkan potong gaji karyawan yang dapat BSU.
Ilustrasi uang rupiah. Waroeng SS dikabarkan potong gaji karyawan yang dapat BSU. /Pixabay/Frantisek_Krejci Pixabay/Frantisek_Krejci

PIKIRAN RAKYAT - Belakangan viral di media sosial unggahan seorang netizen yang memperlihatkan Surat Edaran (SE) dari Waroeng SS (WSS) Indonesia kepada seluruh karyawannya.

Surat resmi itu ditandatangani langsung oleh Direktur Waroeng SS Indonesia, Yoyok Hery Wahyono tanggal 21 Oktober 2022.

Dalam SE yang diduga diterbitkan pihak WSS di Yogyakarta, dijelaskan bahwa karyawan yang menerima Bantuan Subsidi Upah (BSU) Rp600.000 dari pemerintah akan dipotong gajinya sebesar Rp300.000 per bulan.

Ada pun periode pemotongan gaji berlangsung dari bulan November hingga Desember mendatang.

Baca Juga: Tragedi Jembatan Tua Ambruk di India, 132 Orang Dikabarkan Tewas

Selain itu, Direktur WSS juga melampirkan surat pengunduran diri bagi karyawan yang tak terima dengan keputusannya tersebut.

Perusahaan berdalih kebijakan ini diambil demi keadilan dan pemerataan fasilitas kesejahteraan lantaran tidak semua karyawan mendapat BSU.

Selain itu, pihak WSS menuturkan iuran BPJS Ketenagakerjaan sendiri setiap bulannya dibayar oleh pihak perusahaan bukan diambil dari gaji karyawan.

Alasan-alasan tersebut tercantum secara jelas dalam surat edaran dengan nomor 0307/WSS/SDM-Kesra/SK-BSU SS/X/2022.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat