PIKIRAN RAKYAT - Ferdy Sambo menangis dihadapan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo. Peristiwa itu diceritakan Purnawirawan Prof. Hermawan Sulistyo selaku penasihat Kapolri.
Dalam acara Catatan Demokrasi yang disiarkan channel YouTube tvOneNews, Selasa, 1 November 2022, Herman Sulistyo mengungkapkan bahwa Ferdy Sambo sampai menangis-nangis membela diri bahwa dia bukanlah pelaku pembunuhan Brigadir Yosua atau Brigadir J.
Hermawan mengakui bahwa Kapolri sempat memercayai Ferdy Sambo pada saat itu. Ferdy Sambo menangis-nangis dan bersumpah kalau dia bukan pelaku pembunuhan.
"Kapolri itu percaya omongan Sambo awalnya karena nangis-nangis itu, dan bersumpah atas nama Tuhan, atas nama negara, atas nama tanah air, atas nama Polri, atas nama pribadi, atas nama agama, gitu bahwa dia tidak melakukan itu," ujarnya.
Baca Juga: Bripka Ricky Rizal kepada Orangtua Almarhum Brigadir J: Maaf Atas Kebodohan Saya
"Sampai perkembangan diluar itu, perkembangan, loh kok jadi kayak gitu? Itu kan Kapolri berkali-kali ngeluh 'Kok jadi begini?', suruh jujur lah Sambo itu," kata Hermawan melanjutkan.
Karena tidak situasi semakin tidak terkendali, Hermawan mengatakan, Kapolri pada akhirnya ikut memeriksa semua terlapor termasuk Ferdy Sambo.
"Karena beliau kan mantan penyidik, jadi di periksa sampai subuh dari pagi sampai pagi, satu-satu dia periksa," ujarnya.
Usai menyelidiki sendiri kasus tersebut, Hermawan menambahkan, akhirnya diputuskan pasal 340 KUHP pembunuhan berencana pada kasus ini.
Baca Juga: Gerindra: Dukungan Jokowi ke Prabowo Subianto Jadi Penyemangat Menuju Pilpres 2024