PIKIRAN RAKYAT - Presiden Jokowi mengumumkan kesiapan Indonesia menjadi tuan rumah Olimpiade di tengah perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali.
Menyambut para pemimpin negara sebagai tuan rumah KTT G20, dia menyinggung terkait pentingnya peran olahraga untuk dunia.
Jokowi dan para pemimpin negara G20 lainnya pun sepakat bahwa olahraga berperan penting, tidak hanya bagi kesehatan, tetapi juga untuk dapat mempersatukan dunia.
"Saya sebagai ketua G20 2022 bersama pemimpin (negara) G20 lainnya menekankan pentingnya peran olahraga untuk kesehatan dan dapat mempersatukan dunia, terutama pada saat ini," ujarnya, Rabu, 16 November 2022.
Perhelatan sejumlah olimpiade yang akan berlangsung mulai tahun 2024 mendatang pun dinilai menjadi tolok ukur bagi netralitas politik dunia.
"Kesuksesan olimpiade dan paralympic games berikutnya di Paris tahun 2024, Milano-Cortina untuk tahun 2026, Los Angeles untuk 2028, Brisbane untuk 2032, dan dan Youth Olympic Games di Gangwon 2024, dan Dakar di 2026, akan menegaskan pentingnya netralitas politik dalam acara olahraga internasional serta otonomi organsiasi olahraga," tutur Jokowi.
Baca Juga: Borong 22 Emas, Kabupaten Bekasi Ngebut di Puncak Klasemen Porprov 2022
Tidak hanya itu, dia juga menyatakan kesiapan Indonesia sebagai tuan rumah pada perhelatan olimpiade tahun 2036 mendatang.
Nantinya, perhelatan ajang olahraga internasional empat tahunan tersebut akan bertempat di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur.