kievskiy.org

Bjorka Klaim Punya 3,2 Miliar Data PeduliLindungi, Dijual dengan Nominal Fantastis

Ilustrasi hacker Bjorka.
Ilustrasi hacker Bjorka. /Pexels/Tima Miroshnichenko Pexels/Tima Miroshnichenko

PIKIRAN RAKYAT – Peretas Bjorka kembali melanjutkan aksinya dengan mengunggah dan menjual data dari aplikasi milik pemerintah yaitu PeduliLindungi di Breach Forums.

Dalam unggahannya tersebut, Bjorka terlihat menawarkan 3,2 miliar data yang ia klaim berasal dari PeduliLindungi itu.

"Indonesia Covid-19 app PeduliLindungi 3,2 billion (aplikasi Covid-19 Indonesia, PeduliLindungi, 3,2 miliar)," katanya dalam keterangan, dikutip pada Kamis, 17 November 2022.

Baca Juga: Piala Dunia 2022: Daftar dan Analisis Skuad Brasil di Semua Lini

Diketahui, Bjorka membocorkan data berformat CSV yang berisikan informasi soal nama, email, Nomor Induk Kependudukan (NIK), nomor telepon, status Covid-19, staus vaksin dan lain sebagainya.

Adapun, data tersebut telah terkompresi dengan muatan 48 Gigabyte. Tak hanya itu, Bjorka juga menyediakan data yang belum terkompresi dengan total muatan 157 Gigabyte.

Bjorka pun turut mengunggah sampel bocoran data yang telah ia ambil dari aplikasi PeduliLindungi tersebut.

Baca Juga: Profil Lyodra Ginting, dari Anak Hiperaktif hingga Juarai Indonesian Idol

Sampel bocoran data tersebut dibagi menjadi beberapa kategori, yaitu kategori data pengguna sebanyak 94 juta, data vaksinasi sebanyak 209 juta, data riwayat pelacakan kontak sebanyak 1,5 miliar dan kategori-kategori lainnya.

"The sample data shown also includes data belonging to Johnny G Plate, Luhut Binsar Pandjaitan, and Deddy Corbuzier (Data sampel yang ditampilkan juga termasuk data milik Johnny G Plate, Luhut Binsar Pandjaitan, dan Deddy Corbuzier),” ujarnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat