PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan menerapkan penggunaan kendaraan listrik atau KBLBB (Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai) di wilayahnya pada 2023.
Sebagai wujud, Gubernur Jawa Barat dan Wakil Gubernur Jawa Barat telah menggunakan kendaraan listrik kendaraan operasionalnya sehari-hari dan diharapkan menjadi contoh serta sosialisasi bagi masyarakat.
Sebagai tantangan, ekosistem kendaraan listrik memerlukan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU). Untuk itu Pemprov Jabar berencana meningkatkan SPKLU.
Kepala Bidang Ketenagalistrikan Dinas Energi Sumber Daya Mineral Jabar Slamet Mulyanto Sudarsono menjelaskan untuk tahap pertama ada 10 OPD yang akan menggunakan kendaraan listrik, termasuk sekda, para asisten, dan para kepala biro.
Baca Juga: Soal Pemimpin Rambut Putih, Jokowi: Ditafsirkan Apa Saja Silakan
"Untuk sekarang hanya kendaraan kepala dinas yang menggunakan kendaraan listrik. Kedepannya kendaraan operasional akan dikonversi juga namun ada beberapa aspek yang perlu dipenuhi seperti spesifikasi kendaraan yang harus dapat berbagai medan, kebiasaan penggunaan kendaraan, hingga ekosistem yang harus dipenuhi,"ujar Slamet saat dihubungi, 29 November 2022.
Saat ini, kendaraan dinas bertenaga listrik di lingkungan Pemprov Jabar berjumlah 22 unit. Sebelum memperbanyak jumlahnya, Slamet mengungkapkan akan melihat kebiasaan penggunaan hingga skema yang nyaman untuk pengembangan ekosistem pendukungnya sambal menunggu teknologi KBLBB ini menjadi lebih matang dan ekonomis.
"Namun secara bertahap kita akan coba merubah sebagian kendaraan menjadi KBLBB,"ujarnya
Baca Juga: Laporkan Aksi Perundungan Lewat Aplikasi Sigesit Juara, Langsung Ditindak Tak Menunggu Viral