kievskiy.org

Volume Sampah di Indonesia 18 Juta Ton, Franka Makarim Singgung Profil Pelajar Pancasila

Ilustrasi volume sampah di Kota Tasikmalaya.
Ilustrasi volume sampah di Kota Tasikmalaya. /Pikiran Rakyat/Asep MS

PIKIRAN RAKYAT - Berdasarkan data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan tahun 2021, saat ini jumlah volume sampah di Indonesia mencapai 18 juta ton.

Sementara yang baru terkelola secara baik sebanyak 73 persen atau 13,2 juta ton sampah. Hal itu disebabkan rendahnya pengetahuan masyarakat tentang manajemen pengelolaan limbah dan sampah.

”Tak heran jika sampai hari ini masih banyak di antara kita yang membuang sampah sembarangan, tidak melakukan pemilahan sampah atau bahkan berusaha mengurangi produksi sampah yang kita hasilkan sehari-hari,” ujar Ketua Bidang 1 Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (Oase KIM), Franka Makarim, dalam keterangan pers, Senin 26 Desember 2022.

Namun begitu, kata Franka yang juga Ketua Dharma Wanita Pembangunan (DWP), bukan berarti masyarakat tidak bisa berbuat apa-apa untuk mengatasi tumpukan sampah. Yang dapat dilakukan, mendorong anak-anak mengamalkan nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila.

Baca Juga: Solusi Sampah Malam Tahun Baru 2023 di Jakarta, 3.180 Petugas Kebersihan Disiagakan

”Salah satu prinsip Profil Pelajar Pancasila adalah memiliki kesadaran lingkungan dengan perilaku positif,” ucapnya.

Dia mengatakan, kesadaran, pemahaman, dan kepedulian tentang pengelolaan sampah perlu ditanamkan sedini mungkin. Dengan begitu, lama kelamaan masyarakat dapat memahami dan terbiasa untuk mengolah sampah dengan tepat.

”Kita harus mendorong anak usia dini untuk menerapkan edukasi penanganan sampah plastik secara optimal di satuan PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini). Salah satu konsep penting yang perlu diajarkan kepada anak dalam mengurangi sampah adalah dengan menggunakan kembali dan mendaur ulang produk yang berbahan baku plastik,” katanya,

Prinsip dasar yang perlu ditumbuhkan di satuan pendidikan PAUD yakni bagaimana menumbuhkan kesadaran bahwa sampah berdampak negatif terhadap lingkungan sekitar.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat