PIKIRAN RAKYAT – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengimbau masyarakat untuk tetap mengutamakan ketertiban dan keamanan selama momen pergantian tahun baru.
Tito berharap keramaian yang akan terjadi saat malam pergantian tahun menuju 2023 tidak menjadi petaka sebagaimana yang pernah terjadi di Itaewon, Korea Selatan.
"Jaga keamanan tersebut termasuk mengatur kegiatan masyarakat terutama di tempat-tempat kerumunan," kata Tito, dilansir Pikiran-rakyat.com dari PMJ News.
Tak hanya memberikan imbauan kepada masyarakat, Tito juga meminta kepada pihak-pihak terkait untuk melakukan identifikasi dan inventarisasi daerah rawan sehingga keramaian bisa terkendali.
Baca Juga: 5 Tempat Rayakan Malam Tahun Baru 2023 di Bandung, Event Seru bersama Keluarga dan Sahabat
Menurutnya, euforia tahun ini akan sangat berbeda dari tahun-tahun sebelumnya lantaran sempat terisolasi imbas penyebaran Covid-19 yang mengguncang dunia.
"Kita sudah lama tidak kumpul-kumpul, terutama yang anak-anak muda. Jadi jangan sampai terjadi, Jakarta misalnya, Ancol itu akan ada ratusan ribu, kami yakin daerah-daerah juga ada pengumpulan masyarakat," ujar Tito.
"Nah ini perlu diidentifikasi, kemudian dilakukan langkah-langkah mitigasi, diatur, termasuk mekanisme jalannya," tambahnya.
Dia juga mengatakan akan membatasi penggunaan kembang api dan melarang penggunaan petasan guna meminimalisasi terjadinya ledakan besar, kebakaran, dan korban.