kievskiy.org

Harga Bahan Pokok di Jakarta Pusat Alami Kenaikan pada Awal Tahun 2023

Ilustrasi cabai rawit.
Ilustrasi cabai rawit. /Antara/Galih Pradipta

PIKIRAN RAKYAT - Sejumlah harga bahan pokok mengalami kenaikan pada awal tahun 2023, hal itu disampaikan oleh para pedagang di pasar tradisional di Jakarta Pusat.

Salah satu pedagang sayuran bernama Edi yang berjualan di Pasar Rawa Sari mengatakan, ada satu jenis bahan pokok yang mengalami kenaikan lebih besar di banding jenis sayuran lainnya yang ia jual, yakni cabai rawit.

Dia menjelaskan, untuk cabai rawit merah mengalami kenaikan hingga 80 persen, dari Rp50.000 menjadi Rp90.000 per kilogramnya.

Edi juga mengatakan, selain cabai rawit, cabai merah pun mengalami kenaikan sebanyak 71 persen, dari harga Rp35.000 menjadi Rp60.000.

Baca Juga: Lima Kecamatan Aglomerasi Soreang akan Jadi Wilayah Metropolitan di Kabupaten Bandung

"Kalo cabai rawit hijau naik dua kali lipat dari Rp40.000 menjadi Rp80.000 Serupa juga harga bawang merah naik dari Rp30.000 kini jadi Rp60.000 per kilogram, bawang putih Rp35.000 jadi Rp40.000, kentang Rp15.000 jadi Rp20.000 per kilo," ujarnya menyambung, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

Peningkatan harga sejumlah bahan pokok tersebut, menurut Edi, diduga karena cuaca ekstrem yang masih sering terjadi di sejumlah wilayah Indonesia. Sehingga, menyebabkan terganggunya panen dan pasokan yang menipis.

Adanya kenaikan tersebut membuat pedagang pasar mengeluh karena omzet yang mereka dapat mengalami penurunan hingga 50 persen.

"Semuanya naik sejak Natal dan Tahun Baru kemarin. Saya berharap harga kebutuhan sembako bisa kembali normal," ujar Edi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat