kievskiy.org

Detik-detik Warga Maluku Berlarian di Jalan Raya, Cari Tempat Aman Usai Ada Peringatan Dini Tsunami Pascagempa

Ilustrasi gempa bumi.
Ilustrasi gempa bumi. /Pixabay/HaticeEROL

PIKIRAN RAKYAT – Maluku diguncang gempa berkekuatan magnitudo 7,9 pada Selasa, 10 Januari 2023 pukul 00.47 dini hari tadi. Gempa bahkan dirasakan hingga wilayah Darwin, Australia dan membuat masyarakat ketakutan.

Namun tak hanya warga Australia saja yang ketakutan akan adanya gempa tersebut, warga di Maluku sampai kocar-kacir mencari tempat aman. Tak sedikit yang berlarian ke jalanan usai adanya peringatan dini tsunami.

Momen warga berlarian mencari tempat aman tersebut dibagikan di akun Instagram @kabarnegri pada Selasa, 10 Januari 2023. Kebanyakan warga menuju tempat ketinggian usai adanya peringatan tsunami yang dikeluarkan oleh pihak Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Dari video yang beredar, terlihat warga berjalan cepat di jalan, hingga tak sedikit yang menggunakan kendaraan bermotor untuk mencari tempat aman. Suasana jalan makin ramai dan penuh dengan warga yang ingin berlundung.

Baca Juga: Berpotensi TSUNAMI, Gempa Terkini Magnitudo 7,9 Guncang Maluku

“Hiruk pikuk masyarakat mencari tempat ketinggian, untuk mengamankan diri dan keluarga, karena sudah ada peringatan dini (tsunami) dari BMKG,” ujar perekam video tersebut.

Usai dua jam pemantauan, peringatan dini tsunami di Maluku diakhiri oleh pihak BMKG, dan warga diimbau untuk selalu waspada. Pemantauan dilakukan dengan proses permodelan dan pengamatan di area terdampak gempa.

“Setelah dua jam dikeluarkannya peringatan dini tsunami, maka BMKG mengakhiri peringatan dini tersebut. Namun kami tegaskan bahwa peringatan ini bukan dicabut, hanya diakhiri. Kami imbau agar masyarakat tetap waspada dan tetap beraktivitas seperti biasa,” ujar Dwikorita, melansir Antara.

Adapun peringatan dni diakhiri pada pukul 3.43 WIB, observasi dengan metode ‘tide gauge’ dilakukan di empat lokasi sekitar gempa di antaranya Seira, Adaut, Lirang, dan Larat. Di empat lokasi tersebut tidak ada tanda anomali atau perubahan tinggi muka air laut yang signifikan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat