kievskiy.org

Tangis Kuat Maruf Sempat Tak Berhenti Usai Ditelepon Ferdy Sambo: Gimana Saya Mau Cerita

Salah satu tersangka dalam kasus pembunuhan Brigadir J, Kuat Maruf.
Salah satu tersangka dalam kasus pembunuhan Brigadir J, Kuat Maruf. /Instagram/@fakta.indo

PIKIRAN RAKYAT - Terdakwa kasus pembunuhan terhadap Brigadir J, Kuat Maruf mengaku bila dirinya sempat ditelepon oleh Ferdy Sambo saat menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri. Panggilan seluler itu kabarnya dilakukan oleh Ferdy Sambo melalui telepon milik penyidik.

Ketika berbincang dengan sang atasan, Kuat Maruf mengaku sempat menangis dan tak dapat menahan emosi kesedihannya di hadapan investigator. Ada pun dalam percakapan itu Sambo menanyakan terkait kesiapan Kuat Maruf dipenjara.

“Pak FS telepon penyidik saya. Kata dia ‘Wat, ini bapak mau ngomong.’ Terus Bapak ngomong ke saya, ‘Sudah Wat, ceritain aja semuanya, bohong mulu, capek Wat. Sudah ceritain semuanya. Kamu siap ya Wat?’ ‘Siap apa Pak? ‘Siap di penjara.’ Kata bapak begitu, saya nangis saat itu,” ujar dia.

Di waktu bersamaan, Ferdy Sambo juga kabarnya menyayangkan Kuat yang jarang melaporkan keadaan di Magelang.

Baca Juga: Jadwal Wakil Indonesia di Malaysia Open 2023 Hari Ini: Debut Fajar-Rian sebagai Ranking 1 Dunia

“’Lagian kamu juga, apa-apa enggak cerita sama saya. Kamu di Magelang, enggak pernah cerita sama saya.’ Saya enggak jawab, saya nangis aja saat itu. Orang bapak enggak nanya, gimana saya mau cerita dalam hati saya,” ucapnya.

Peristiwa ini terjadi ketika Kuat Maruf masih memaparkan kronologi skenario yang disampaikan oleh Ferdy Sambo.

Selain itu, dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Senin, 9 Januari 2023, Kuat Maruf juga membeberkan perasaannya saat dijanjikan uang ratusan juta oleh Ferdy Sambo.

Kuat justru terheran-heran lantaran mengira sang atasan masih bisa bercanda di tengah situasi yang sedang genting.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat