kievskiy.org

Tabir Terbuka, Pembunuh Berantai Asal Cianjur Dalang di Balik Kasus Keracunan Sekeluarga Bekasi

Ilustrasi pembunuh berantai.
Ilustrasi pembunuh berantai. /Pixabay/ Clker-Free-Vector-Images Pixabay/ Clker-Free-Vector-Images

PIKIRAN RAKYAT – Siapa sangka, kasus keracunan satu keluarga di Bekasi menuntun penyidik pada pembunuh berantai asal Cianjur. Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran mengkonfirmasi kebenaran informasi tersebut.

Fadil Imran memastikan anggotanya telah mengamankan dan menetapkan tiga orang sebagai tersangka. Ketiganya diketahui masih memiliki ikatan keluarga dengan para korban.

“Pelaku adalah Wowon Erawan alias Aki, Solihin alias Duloh, dan M. Dede Solehudin," ujar Fadil dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, dikutip Jumat, 20 Januari 2023.

Wowon, satu dari tiga pelaku yang juga disinyalir kelompok pembunuh berantai merupakan suami dari korban dari keluarga yang diracun. Polisi menambahkan, total korban di Bekasi lebih dari tiga orang, berbeda dengan hasil penyelidikan sebelumnya.

Baca Juga: 22 Link Twibbon Hari Imlek 2023, Cocok Dibagikan di Status WhatsApp, Instagram dan Facebook

“Jumlah korban pembunuhan berantai sementara, di Bekasi 3 orang meninggal dunia,” ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran, Kamis, 19 Januari 2023, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari PMJ News.

Selain ketiga orang di Bekasi, di pencarian terpisah 4 kerangka tulang ditemukan polisi di wilayah Cianjur, Jawa Barat. Tulang belulang korban itu diketemukan penyidik di dalam tiga lubang.

“Di sana ditemukan ada 3 lubang. Di Cianjur. Lubang pertama berisi kerangka anak kecil diduga atas nama Bayu, umur 2 tahun di samping rumah pelaku Duloh atau Solihin,” ucap Fadil.

“Lubang kedua berisi dua kerangka tulang yang ditemukan dalam satu lubang, diduga atas nama Noneng dan Wiwik. Lubang ketiga berisi kerangka tulang yang diduga bernama Farida,” kata dia lagi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat