kievskiy.org

Yogyakarta Catat Kenaikan Jumlah Keluarga Miskin sekira 10 Persen, Diduga akibat Pandemi

Ilustrasi keluarga miskin.
Ilustrasi keluarga miskin. /Pixabay/vleyva Pixabay/vleyva

PIKIRAN RAKYAT - Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Yogyakarta baru mengungkapkan jumlah keluarga miskin yang mengalami kenaikan sekira 10 persen. Laporan itu berdasarkan hasil pendataan dan verifikasi sepanjang tahun 2022.

Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Yogyakarta menyebutkan kenaikan jumlah keluarga miskin sekira 10 persen didapat dari perbandingan dengan data pada 2020.

Adapun perbandingan dengan data 2020 dilakukan karena tahun 2021 masih situasi pandemi hingga tidak dilakukan pendataan.

"Jika dibanding 2020, maka data hasil pendataan pada 2022 memang mengalami kenaikan," ujar Supriyanto selaku Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Yogyakarta.

Baca Juga: Imbas Pandemi, Warga Miskin di Jabar Capai 4,05 Juta Jiwa

Diketahui, jumlah penduduk miskin di Kota Yogyakarta mencapai 17.451 kepala keluarga (KK) sepanjang tahun 2022, yang berarti meningkat 1.641 KK dibanding data pada tahun 2020 dengan jumlah 15.810 KK.

Dengan peningkatan penduduk miskin, Supriyanto mengatakan akan melanjutkan kajian terkait faktor-faktor penyebabnya.

Sejauh ini, Supriyanto menduga bertambahnya data penduduk miskin disebabkan karena kondisi pandemi yang memunculkan fenomena PHK besar-besaran.

"Kondisi pandemi bisa dikatakan menjadi penyebab bertambahnya warga miskin," ujarnya menguraikan penjelasan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat