kievskiy.org

POPULER HARI INI: Dugaan Inkonsistensi Bripka Madih hingga Perawat Gunting Jari Bayi di Palembang

Bripka Madih.
Bripka Madih. //PMJ News /PMJ News

PIKIRAN RAKYAT - Terdapat dua inkosistensi yang membingungkan penyidik dalam kasus penyerobotan tanah dan ‘polisi palak polisi’. Pertama soal luas tanah yang dipersoalkan, dan kedua soal status penjualan.

Pernyataan Bripka Madih disebut bertolak belakang dengan laporan 2011, sebab saksi yang notabene berasal dari keluarganya sudah mengakui perkara proses jual beli tanah tersebut.

Di sisi lain, belum lama ini Madih juga menyangkal tanah yang disengketakan sudah bukan lagi miliknya atau kedua orangtuanya.

Kutipan di atas merupakan salah satu dari lima artikel populer di kalangan Pikiran-Rakyat.com Senin, 6 Februari 2023. Berikut kami ulas selengkapnya.

1. Bripka Madih Teken Surat Hibah Tanah ‘Sengketa’ Lalu Sangkal dan Galak Tuntut Keadilan, Polisi Bingung

Bingungkan polisi, Bripka Madih dinilai plinplan lantaran akui dan tanda-tangani surat hibah tanah yang dia sengketakan, namun belakangan sangkal pengakuan sendiri. Polda Metro Jaya memetakan duduk perkara sebenarnya.

Diberitakan sebelumnya, anggota Provost Polsek Jatinegara, Polres Jakarta Timur, Bripka Madih melaporkan purnawirawan polisi berinisial TG atas kasus penyerobotan tanah.

Baca Juga: Pesta Rakyat 30 Tahun Berkarya Dewa 19, Bangganya Anak Ahmad Dhani

Bukan hanya itu, Bripka Madih juga mengaku dimintai uang alias dipalak oleh penyidik Polda Metro saat hendak menyelesaikan kasus tanah sengketa itu.

Baca selengkapnya: Bripka Madih Teken Surat Hibah Tanah ‘Sengketa’ Lalu Sangkal dan Galak Tuntut Keadilan, Polisi Bingung

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat