kievskiy.org

Tak Khawatir soal Silahturahmi NasDem-PKS-Golkar, Demokrat: Bangun Kesepahaman Bersama

Ilustrasi pertemuan NasDem, PKS, dan Golkar yang ditanggapi Demokrat, salah satu anggota Koalisi Perubahan.
Ilustrasi pertemuan NasDem, PKS, dan Golkar yang ditanggapi Demokrat, salah satu anggota Koalisi Perubahan. /Pixabay/SCY Pixabay/SCY

PIKIRAN RAKYAT - Partai Demokrat tidak khawatir dengan kunjungan Ketum Partai NasDem Surya Paloh dengan Ketum Partai Golkar Airlangga Hartato. Begitu juga Petinggi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang direncanakan berkunjung sore ini, Selasa 7 Februari 2023.

"Kami memandangnya sebagai bagian dari agenda untuk membangun kesepahaman tentang agenda-agenda bangsa ke depan. Seperti NasDem ke Golkar, sama juga dengan PKS ke Golkar. Hal yang biasa saja," ujar Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Benny K Harman di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa 7 Februari 2023.

Benny meyakini, ketiga parpol itu, NasDem, Demokrat, dan PKS, sudah bersatu dalam rumah Koalisi Perubahan. Bahkan, terkait upaya mewujudkan agenda perubahan itu, mereka juga telah sepakat untuk menyusun rencana Anies Baswedan sebagai capres untuk maju dalam kontestasi Pemilu 2024.

"Mereka berpandangan dari sekian banyak calon yang beredar di publik, Anies Baswedan dipandang sebagai tokoh capres yang mampu mengusung agenda perubahan yang mereka kehendaki," tuturnya.

Baca Juga: Prabowo Buka Pintu untuk Semua Partai yang Ingin Bergabung dengan Koalisi Gerindra-PKB

Pada kesempatan itu, Benny juga menyampaikan bahwa agenda silaturahmi politik tersebut nantinya akan dilakukan secara bergilir.

"Itu akan otomatis berjalan. Tinggal atur waktu saja. Pasti begitu," katanya.

Dia berharap, pertemuan PKS ke Golkar itu dalam rangka mengajak Partai berlambang pohon beringin itu masuk ke Koalisi Perubahan.

"Oh iya, untuk membangun kesepahaman bersama. Ya siapa tahu nanti dengan pertemuan itu, ya Golkar mungkin ikut ambil bagian dalam agenda besar bangsa ini," katanya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat