kievskiy.org

Ricuhnya Bentrokan Suporter PSIS vs Polisi, CEO: Saya Minta Maaf kepada Masyarakat Kota Semarang

Personel Sat-Brimob Polda Jateng berupaya menghalau sejumlah oknum suporter PSIS Semarang yang memaksa masuk ke area Stadion Jatidiri Semarang, Jawa Tengah, Jumat, 17 Februari 2023.
Personel Sat-Brimob Polda Jateng berupaya menghalau sejumlah oknum suporter PSIS Semarang yang memaksa masuk ke area Stadion Jatidiri Semarang, Jawa Tengah, Jumat, 17 Februari 2023. /Antara Foto/HO-Brimob Polda Jateng

PIKIRAN RAKYAT – Imbas kerusuhan antara suporter klub bola PSIS dengan pihak polisi, bos pemilik alias CEO PSIS A.S Sukawijaya buka suara. Ia menyampaikan permohonan maaf atas kejadian bentrokan pada Jumat, 17 Februari 202 tersebut.

Sebagai tim kebanggaan Ibu Kota Jawa Tengah, pria yang akrab disapa Yoyok Sukawi itu membuat pernyataan maaf resmi lewat media, terutama bagi pihak masyarakat setempat yang dirugikan. Hal ini lantaran kerusuhan berlokasi di depan Stadion Jatidiri Semarang, saat laga melawan Persis Solo

"Saya meminta maaf kepada masyarakat Kota Semarang yang terganggu akibat peristiwa kemarin," kata pria yang itu di Semarang, dikutip dari Antara, Minggu, 19 Februari 2023.

Ia mengatakan eskalasi konflik sejatinya dapat dihindari. Tak seperti bayangan sebagian orang, menurutnya kondisi di luar stadion saat laga PSIS melawan Persis Solo hanya sempat memanas. Tak berselang lama lokasi perlahan kondusif dan semua orang terlibat dipastikan nihil luka.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Ferdy Sambo Datangi Istana dan Minta Ampun agar Tak Dihukum Mati?

Yoyok lantas berterima kasih kepada pihak kepolisian dan sejumlah perwakilan suporter yang menjadi penenang para pendukung PSIS Semarang yang bersikeras merangsek masuk.

Manajemen PSIS, kata dia akan segera melakukan evaluasi lanjutan agar kejadian serupa tidak terulang kembali. Ia mengaku punya harapan besar agar semua pihak dapat menjaga citra positif Kota Semarang sebagai kota yang damai dan tidak punya musuh.

"Bersama menjaga Kota Semarang, bersama menjaga nama baik PSIS," katanya.

Sebelumnya, kericuhan dipicu sejumlah pendukung PSIS yang nekat datang ke stadion meski laga tersebut digelar tanpa penonton. Pertandingan PSIS melawan Persis dengan skor seri 1-1 akhirnya sempat mengalami kerusuhan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat