PIKIRAN RAKYAT – Warga Blitar, Jawa Timur dihebohkan dengan sebuah ledakan yang berasal dari Sadeng, Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar. Peristiwa itu terjadi pada Minggu, 19 Februari 2023 sekira pukul 22.45 WIB.
Salah seorang warga yang tinggal di Bacem Ponggok, berjarak sekitar 15 kilometer dari tempat kejadian mengaku kaget mendengar suara ledakan itu hingga terbangun dari tidur malamnya.
"Suarane kyo bledek buanter aku wes merem sampek kaget nglilir (Suaranya seperti petir sangat keras, aku sudah tidur sampai kaget terbangun)," katanya.
Rupanya suara ledakan itu juga terdengar hingga ke Desa Kendalrejo, Kecamatan Talun, yang berjarak sekitar 20 kilometer dali lokasi kejadian.
Baca Juga: Polisi: Dosen UII Ahmad Munasir Tidak Hilang tetapi Ubah Rute Perjalanan Tanpa Pemberitahuan
Seorang warga yang tinggal di desa tersebut mengaku mendengar suara tersebut, namun dia berpikir bahwa suara dahsyat itu berasal dari ban truk yang meletus.
"Saya pikir tadi ban truk meletus, tapi ternyata temen yang rumahnya di Wlingi juga dengar suaranya," ujarnya.
Menurut keterangan yang diberikan oleh Kapolres Blitar Kota AKBP Argowiyono, peristiwa ledakan tersebut menyebabkan satu keluarga meninggal dunia dengan kondisi yang mengenaskan. Salah satu korban sudah teridentifikasi dan beridentitas Darman, yakni pemilik rumah.
"Jumlah korban tewas ada 4 orang. Korban meninggal 1 orang pemilik rumah, 3 masih tertimbun reruntuhan rumah, kemungkinan meninggal, karena tadi sudah ditemukan potongan-potongan tubuh," ujarnya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari artikel Media Blitar berjudul 'Ledakan di Blitar Diduga Karena Bubuk Mercon, Hancurkan 25 Rumah Warga, 4 Orang Tewas'.