kievskiy.org

Alih-alih Beri Teladan, Anggota Dewan Justru Ribut di Diskotek Lalu Aniaya Dua Polisi yang Melerai

Ilustrasi penganiayaan, kekerasan, perkelahian.
Ilustrasi penganiayaan, kekerasan, perkelahian. /ANTARA

PIKIRAN RAKYAT - Mencoba melerai keributan yang terjadi di sebuah diskotek, dua orang polisi justru mendapat 'hadiah' dipukuli dan ditendangi secara membabi buta.

Ternyata salah satu kelompok pelaku keributan di diskotek di Medan itu digawangi salah satu anggota dewan. Alih-alih memberi contoh baik dan tauladan, anggota dewan ini malah akhirnya ditangkap kepolisian.

Kepolisian Resor Kota Besar Medan menetapkan delapan orang sebagai tersangka dalam kasus penganiayaan dua personel polisi di salah satu tempat hiburan malam, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut) itu.

Baca Juga: AS Mendakwa Peretas Asal Tiongkok yang targetkan Data Vaksin Covid-19 hingga Rahasia Pertahanan

Satu di antara delapan orang yang ditetapkan sebagai tersangka itu merupakan anggota DPRD Sumatera Utara berinisial KHS.

"Salah satu tersangka inisial KHS," kata Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko dikutip dari Antara, Selasa 22 Juli 2020 malam.

Baca Juga: Usai Lonjakan Klaster Pendidikan Kenegaraan di Jabar, Angka Kecepatan Menular Covid-19 Menurun

Kapolrestabes mengatakan bahwa dari kasus ini, total yang diamankan sebanyak 17 orang. Di mana delapan orang tersangka dan sembilan orang lainnya berstatus sebagai saksi.

"Dari 17 orang kita lakukan tes urine, dan tujuh orang positif amphetamine. Untuk saksi yang positif amphetamine juga diserahkan ke Sat Narkoba untuk proses," ujarnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat