kievskiy.org

Kata Pengamat Soal Permukiman yang Dekat dengan Pertamina Plumpang: Sangat Rawan

Petugas mengevakuasi jenazah korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang di kawasan Jalan Koramil, Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara.
Petugas mengevakuasi jenazah korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang di kawasan Jalan Koramil, Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara. /ANTARA

PIKIRAN RAKYAT - Insiden kebakaran Depo Kilang Pertamina Plumpang bukan kali pertama terjadi. Sebelumya, kejadian serupa pada 2009 pernah mengancam nyawa warga sekitar akibat kebakaran depo.

Sudahkah tata kelola pembangunan depo minyak memenuhi prosedur?

Menurut pengamat BUMN dari Universitas Indonesia, Toto Pranoto, menjelaskan bahwa saat depo dibangun, wilayah Plumpang relatif steril. Tidak berdekatan dengan permukiman warga.

Akan tetapi seiring berjalannya waktu, permukiman warga mulai banyak dibangun mendekati depo yang kian hari makin bertumpuk. Koordinasi antara Pertamina dengan pemerintah daerah dalam tata ruang dan tata kelola dirasa kurang baik.

Baca Juga: Update Situasi Terkini di Plumpang Jakarta Usai Depo Pertamina Kebakaran

"Korban jiwa mungkin sebagian juga masyarakat yang rumahnya berhimpitan dengan Depo Plumpang ini, secara aspek keselamatan jelas situasi ini sangat rawan. Solusinya adalah apakah Pertamina akan membebaskan permukiman warga yang mengepung deponya sehingga lebih aman? Atau kalau tidak mampu membebaskan lahan penduduk, perlu dicari lokasi lain untuk posisi pengganti Depo Plumpang ini. Alternatif terakhir tidak mudah karena aspek teknikal yang meliputinya," katanya.

Ia menyarankan kepada Kementerian BUMN untuk memastikan keamanan aset-aset vital perusahaan BUMN dan melakukan koordinasi lintas kementerian/lembaga negara.

"Koordinasi dengan BPN/Kementrian ATR, Pemda setempat, perlu segera dilakukan untuk mencegah situasi berulang seperti kasus Plumpang ke depan," ujarnya.

Upaya atas kontrol preventif dengan monitoring dan evaluasi terhadap aset-aset strategis dan vital perlu diperhatikan kembali.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat