kievskiy.org

Stok BBM Dipastikan Aman Meskipun Libur Iduladha, Hatim: Distribusi Tak Ada Kendala, Laut atau Pipa

 PT Pertamina (Persero) Refinery Unit IV Cilacap Jawa Tengah.
PT Pertamina (Persero) Refinery Unit IV Cilacap Jawa Tengah. /Dok. Refinery Unit IV, Cilacap, Jateng

PIKIRAN RAKYAT - PT Pertamina (Persero) Refinery Unit IV Cilacap Jawa Tengah memastikan suplai produk bahan bakar minyak (BBM) dari kilang miliknya tetap tercukupi selama Iduladha 1441 Hijriah.

Hingga saat ini Kilang Cilacap mampu menjaga stok seluruh jenis BBM berada di angka aman. Rata-rata stok BBM yang dimiliki kilang dengan dukungan sekitar 1.500 pekerja ini cukup untuk memenuhi kebutuhan konsumsi di level 7 hari.

“Bahkan khusus untuk jenis pertamina dex dan solar, ketahanan stoknya mencapai 11 hari," kata Hatim Ilwan, Unit Manager Communication, Relations & CSR PT Pertamina (Persero) Refinery Unit IV, Kamis 30 Juli 2020.

Baca Juga: Lowongan Kerja Juli 2020, PT Sinar Mas Multifinance Buka Branch Manager Development Program

Adapun rincian stok premium berada di level 240 juta barel, pertamax 220 juta barel, pertadex 70 juta barel, solar 350 juta barel serta avtur di angka 165 juta barel.

“Ini menjadi komitmen kami untuk selalu menjaga keamanan dan kehandalan produksi guna memenuhi kebutuhan energi masyarakat,” jelas Hatim

Menurut sebagai salah satu dari 7 kilang yang dikelola Pertamina, Kilang Cilacap sangat strategis. Berlokasi di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, kapasitas olah crude (minyak mentah) unit pengolahan ini mencapai 348.000 barel/hari. “Atau sekitar 33,4 persen dari kapasitas kilang nasional,” ujarnya.

Baca Juga: Atas Prestasinya Tangani Covid-19, Insentif Daerah Pangandaran Ditambah Pusat Rp14,9 Miliar

Meski tetap menerapkan protocol Covid-19 secara ketat dalam menjalankan operasinya, kilang terbesar yang dimiliki Pertamina ini juga akan tetap menjalankan operasionalnya guna memasok berbagai kebutuhan energi, khususnya BBM bagi masyarakat.

Hampir seluruh produk dihasilkan dari kilang yang beroperasi sejak 1976 ini. Mulai dari bahan bakar minyak (bbm), petrochemical dan lube base yang dijadikan bahan dasar pelumas. Untuk bbm, seluruh produk yang dijual oleh Pertamina diproduksi di unit pengolahan ini, seperti jenis gasoline (premium dan pertamax), gasoil (solar dan dexlite), avtur, LPG, hingga bahan bakar boiler & furnace serta marine fuel.

Peran Kilang Cilacap, menurut Hatim, memang terasa sangat penting bagi ketersediaan BBM di Tanah Air. Hampir sepertiga kebutuhan BBM nasional dipasok dari kilang yang mampu memproduksi Pertamax RON 92 atau setara EURO IV ini.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat