kievskiy.org

Penerbangan di Papua Terganggu Ulah KKB, Pilot Minta Jaminan Keamanan

Ilustrasi penerbangan komersial.
Ilustrasi penerbangan komersial. /Pixabay/Gerhard G

PIKIRAN RAKYAT - Ikatan Pilot Indonesia (IPI) mengajukan permintaan jaminan keamanan bagi mereka yang melakukan penerbangan di Papua. Hal ini terkait dengan maraknya kasus gangguan keamanan karena ulah kelompok kriminal bersenjata (KKB).

IPI membeberkan empat kasus gangguan keamanan yang dilakukan KKB terhadap pilot dan penerbangan sipil di Papua. Keempat kejadian itu berlangsung sepanjang Januari-Maret 2023.

Berkaca dari itu, IPI menyatakan desakan agar semua gangguan keamanan terhadap pilot dan penerbangan sipil di Papua dapat segera dihentikan.

IPI memaparkan pentingnya penerbangan sipil bagi keberlangsungan kehidupan masyarakat Papua, terutama pengiriman bahan-bahan makanan, obat-obatan, pakaian, bahan bakar, dan penerangan dilakukan lewat pesawat terbang itu.

Baca Juga: Megawati Kasihani Jokowi: Badannya Makin Kering, Pusing Urusin Negara

"Penerbangan sipil di Papua merupakan urat nadi kehidupan masyarakat. Mereka juga sangat bergantung dengan itu," ujar Kapten Rama Noya pada Sabtu, 18 Maret 2023

"Menyerang atau mengganggu keamanan penerbangan sipil di Papua sama dengan mengganggu masyarakat Papua," ujarnya lagi.

Lebih lanjut, Rama Noya menguraikan empat kasus gangguan keamanan oleh KKB yang menimpa pilot dan penerbangan sipil di Papua.

Pertama, kasus gangguan keamanan menimpa pesawat berjenis Caravan PK-HVV milik maskapai Ikaros yang hendak mendarat di Bandara Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan pada 9 Januari 2023 lalu.

Baca Juga: Arab Saudi Atur Volume Pengeras Suara Masjid Jelang Ramadhan 2023

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat