kievskiy.org

Heran dengan Sejumlah Lembaga Survei di Indonesia, PAN: Langganan Keliru Memprediksi Hasil

Ilustrasi survei.
Ilustrasi survei. /Pixabay/andibreit

PIKIRAN RAKYAT - Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno mengaku binggung dengan kinerja beberapa lembaga survei di Indonesia.

"Kami justru mempertanyakan metodologi, 'sampling', dan cara kerja sejumlah lembaga survei yang secara konsisten dari pemilu ke pemilu selalu salah dan keliru memprediksi elektabilitas PAN dan selalu mengatakan PAN tidak lolos dari 'presidential threshold' (PT)," katanya di Jakarta, Senin 20 Maret 2023.

Ia menegaskan tak ingin membuat hal ini menjadi polemik. Eddy yakin jika lembaga survei memiliki cara kerja masing-masing dalam menentukan hasil survei.

"Tapi tidak apa-apa, masing-masing lembaga survei memiliki metodologi sendiri dalam melaksanakan survei, memiliki cara sendiri, ada yang kemudian secara akurat bisa memprediksi hasil elektabilitas, hasil PAN pada pemilu yang lalu, dan pemilu sebelumnya," jelasnya.

Baca Juga: Ungkap Fakta Lain Kasus Lukas Enembe, KPK Jadwalkan Pemeriksaan Pejabat Asuransi

Akan tetapi, Eddy mengaku menyayangkan beberapa lembaga survei yang selalu merilis hasil yang keliru terutama kepada partainya.

"Memang ada yang langganan, tetapi langganan keliru untuk memprediksi hasil dari pemilu yang diikuti PAN," ungkapnya.

Eddy memastikan PAN bakal tetap bekerja keras dengan berbagai instrumen yang dimiliki internal. PAN akan menggandeng lembaga survei yang profesional di mana hasil surveinya tidak jauh dari hasil aktualnya.

"Itulah akan kami jadikan mitra untuk memberikan bantuan dukungan navigasi di dalam pemilu yang akan datang," katanya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat