PIKIRAN RAKYAT – Korban penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy, David Ozora sudah dirawat selama 42 hari sejak penganiayaan pada 20 Februari 2023 lalu. Kondisinya pun sudah mulai membaik meski belum bisa kembali normal.
Jonathan Latumahina mengungkap kondisi David Ozora teranyar per Minggu, 2 April 2023. Menurut Jonathan, kondisi sang anak terbagi menjadi dua yakni kesadaran kuantitatif dan kesadaran kualitatif.
Menurut Jonathan, kondisi kesadaran kuantitatif David Ozora sangat baik pada hari ini. Tanda-tanda organ vital disebut tak ada masalah sama sekali.
Namun, untuk kesadaran kualitatif David masih jauh dari kata sempurna. Dari keterangan dokter, butuh pemantauan yang panjang. Bahkan David perlu diobservasi selama enam bulan hingga satu tahun.
Baca Juga: Diversi Gagal Lantaran Ditolak Keluarga David, AG Dijerat Pasal Berlapis
“Kesadaran kualitatif (kognitif) menurut tim dokter RS Mayapada masih butuh long run karena banyak sekali assesment yang harus dilakukan baik secara fisik maupun psikis, sehingga RS membutuhkan waktu untuk terapi ini dengan protokol ketat dan home care observasi 6 bulan - 1 tahun,” kata Jonathan, dalam cuitannya di Twitter pada 2 April 2023.
Meski kesadarannya belum pulih total, David sudah menjalani fisioterapi termasuk Latihan untuk berjalan. Namun Jonathan menyebut kondisi anaknya masih sangat rentan, bahkan pernah mengalami demam tinggi pada pekan kemain.
“Saat ini david masih tetap di ICU dan terapi sudah memasuki latihan jalan. Karena kondisi fisiknya masih rentan, seperti jumat kemarin tiba2 demam tinggi sampai 38,4 derajat,” ucap Jonathan.
Diffuse axonal injury yang dialami David disebut sangat berpengaruh pada kerja otak anaknya. Jonathan pun turut berterima kasih kepada berbagai pihak yang mendoakan untuk kesembuhan anaknya.