PIKIRAN RAKYAT - Guru Besar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Fakultas Kesehatan dan Masyarakat (FKM) Universitas Indonesia (UI) Prof. Dra. Fatma Lestari mengungkap langkah yang perlu diambil Pertamina terkait ledakan kilang Pertamina Dumai, Riau. Menurutnya, yang pertama yakni dengan melakukan investigasi dan analisis rootcauses supaya akar masalah penyebab kebakaran diketahui.
Adapun yang kedua, Wakil Ketua Dewan K3 Nasional tersebut mengungkapkan, yakni dengan mengambil lessons learned dari kejadian-kejadian kecelakaan dan sharing kepada publik penyebab terjadinya kejadian tersebut supaya mencegah kejadian serupa.
Fatma menyebut, yang ketiga yakni mengaudit secara keseluruhan guna mengetahui gap yang ada. Menurutnya, yang tak kalah yakni hasil audit dilanjutkan dengan tindakan perbaikan dan pencegahan kecelakaan untuk ke depannya.
Langkah keempat, kata dia, dengan mengkaji risiko secara mendalam dengan melakukan quantitative risk analysis agar mendapat hasil mendalam dan detail.
Baca Juga: Ajak Masyarakat Pangandaran Tertib Lalu Lintas, Kasat Lantas: Stop Beli Motor Sebelahan
Adapun yang kelima, yakni dengan memastikan keandalan sistem dan instalasi yang beroperasi dengan melakukan asset integrity analysis serta safety integrity level.
Di samping itu, dia juga menyarankan agar melakukan analisis layer of protection dan memastikan hasil analisisnya diimplementasikan. Fatma mengungkapkan, audit dapat dilakukan internal Pertamina juga oleh pihak eksternal, seperti oleh lembaga audit atau pihak terkait lainnya.
"Pelaksanaan audit internal sendiri dapat dilakukan sesuai kebutuhan, mulai dari setiap enam bulan sampai satu tahun sekali," ujar dia menerangkan, Senin 3 April 2023, seperti dilaporkan Antara.
Baca Juga: Sorot Tersangka yang Tiba-tiba Nangis, Eks Penyidik KPK: Bukan Menyesali Perbuatan