PIKIRAN RAKYAT – Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat mengimbau kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik untuk berkoordinasi dengan petugas keamanan untuk memantau rumah yang ditinggalkan.
“Ini bukan tugas petugas keamanan saja, tapi juga tugas warga dan seluruh siskamling yang ada untuk melakukan penjagaan,” kata Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto.
Uus juga mengatakan bahwa pihaknya telah mengerahkan petugas Satuan Polisi (Satpol) Pamong Praja, yang nantinya akan tersebar di setiap kecamatan dan kelurahan di wilayah Jakarta Barat untuk menjaga lingkungan warga.
Selain itu, Pemkot Jakarta Barat (Jakbar) juga telah berkoordinasi dengan aparat keamanan, seperti Polisi dan TNI untuk melakukan pengamanan dan penjagaan lingkungan selama musim mudik Lebaran 2023.
Baca Juga: Mudik Gratis, Pemprov Jabar Siapkan 6.500 Tiket Bus dan 5.954 Tiket Kereta Api
Kendati demikian, Uus mengimbau kepada masyarakat untuk ikut andil dalam memberikan rasa aman dan menjaga keamanan lingkungan. Menurutnya masyarakat dianggap lebih mengetahui titik rawan mana saja yang sering terjadi aksi kriminal.
Selain meminta masyarakat untuk berkoordinasi kepada petugas pengamanan saat pergi mudik, Uus juga mengingatkan warga agar memastikan rumah dalam kondisi aman sebelum melakukan perjalanan sehingga tidak terjadi hal berbahaya seperti kebakaran dan lainnya.
“Jangan sampai terjadi kebakaran di situ harus dilihat ada kompor, ada listrik, jadi saya imbau kepada masyarakat agar hati-hati saat meninggalkan rumah,” tuturnya, dilansir Pikiran-rakyat.com dari Antara.
Sebelumnya, Kepala Polres (Kapolres) Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Muhammad Syahduddi mengatakan telah mengerahkan 587 polisi RW untuk menjaga kediaman warga yang kosong saat musim mudik atau pulang kampung saat Lebaran 2023.