kievskiy.org

Gelombang Tinggi di Pesisir Indonesia, BMKG Minta Masyarakat Waspada

Ilustrasi gelombang tinggi.
Ilustrasi gelombang tinggi. /Freepik/wirestock

PIKIRAN RAKYAT – Potensi gelombang tinggi membuat Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan imbauan kepada masyarakat pesisir Indonesia, untuk meningkatkan kewaspadaan. Sebab ada peningkatan ketinggian gelombang antara satu koma lima hingga dua koma lima meter.

"Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada," ujar Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG, Eko Prasetyo dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Kamis, 6 April 2023.

Eko mengatakan, pola angin saat ini menjadi salah satu penyebab utama terjadinya potensi gelombang tinggi di perairan Indonesia timur pada 6-7 April 2023. Untuk pola angin di Indonesia bagian utara, cenderung bergerak secara dominan bergerak barat menuju barat laut.

Baca Juga: Siklon Tropis Herman, BMKG: Waspada Gelombang Tinggi di Beberapa Wilayah Indonesia

Sedangkan untuk Indonesia bagian selatan, pola angin cenderung bergerak dari barat daya menuju barat.

“Kecepatan angin antara tiga hingga tiga puluh knot dan tertinggi terpantau di perairan Halmahera, Laut Banda, Laut Arafuru dan perairan utara Papua Barat-Papua," katanya.

Menurut Eko, dengan pola dan kecepatan angin tersebut akan terjadi peningkatan tinggi gelombang antara satu koma dua lima hingga dua koma lima meter dari tinggi gelombang normal.

Gelombang tinggi berpeluang terjadi di perairan utara Sabang, perairan barat Aceh, perairan barat Pulau Simeulue-Kepulauan Mentawai, perairan Bengkulu, perairan barat Lampung, Samudra Hindia Barat Sumatra, Selat Sunda bagian barat, utara dan selatan, perairan selatan Banten-Jawa Timur.

Baca Juga: Waspada Gelombang Tinggi di Jawa Barat! BMKG Peringatkan Warga Pesisir sampai 17 Maret 2023

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat