PIKIRAN RAKYAT - Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi diterpa kabar tak sedap terkait pencurian uang rakyat. Dia dikabarkan telah resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Penetapan status tersangka tersebut menyusul kasus pencurian uang rakyat Rp349 triliun yang tengah ramai dibicarakan saat ini. Kabar itu beredar melalui unggahan video berdurasi 8 menit di Youtube.
Gambar sampul pada unggahan video tersebut menunjukkan Heru Budi mengenakan rompi oranye sebagai penanda tahanan KPK, serta pengawalan Polisi. Video itu juga disertai narasi yang disematkan, berbunyi:
Baca Juga: Pengurus RT di Cengkareng Jakarta Barat Minta THR, Pj Gubernur Heru Budi Hartono Turun Tangan
“HERU BUDI JADI TERSANGKA !! KPK TEMUKAN BUKTI KUAT ALIRAN DANA 349T MASUK KANTONG || BERITA TERBARU”.
Lalu, benarkah Heru Budi telah ditetapkan sebagai tersangka kasus pencurian uang rakyat senilai triliunan rupiah? Simak faktanya berikut ini.
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, berdasarkan hasil penelusuran, judul pada unggahan video di Youtube itu tidak sesuai dengan isi konten. Gambar sampul Heru Budi mengenakan rompi oranye itu serupa dengan foto pada berita salah satu media yang berjudul “2 Menteri Jadi Tersangka Korupsi, Pakar UGM: Reshuffle Itu Keniscayaan”.
Sosok pada foto itu merupakan mantan Menteri Sosial Juliari Batubara yang ditangkap oleh KPK pada Desember 2020 karena tersandung kasus pencurian uang rakyat bantuan sosial (bansos). Video berdurasi 8 menit itu berisi potongan sejumlah video yang tidak menjelaskan sesuai dengan judul konten.