kievskiy.org

Vaksin Covid-19 yang Rencananya Diproduksi Bio Farma, Marwan: Harus Diberikan Gratis bagi Masyarakat

Ilustrasi vaksin virus corona: Uji klinis fase ke-3 vaksin Covid-19 asal Tiongkok akan dilakukan di Kota Bandung dengan menyuntikannya pada 1.620 relawan.
Ilustrasi vaksin virus corona: Uji klinis fase ke-3 vaksin Covid-19 asal Tiongkok akan dilakukan di Kota Bandung dengan menyuntikannya pada 1.620 relawan. /Xinhua/Zhang Yuwei

PIKIRAN RAKYAT - Anggota Komisi VI DPR, Marwan Jafar, meminta agar vaksin Covid-19 yang rencananya diproduksi PT Bio Farma itu diberi secara gratis kepada masyarakat.

Mantan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi itu menyampaikan, vaksin Covid-19 itu harus digratiskan kepada masyarakat yang kurang mampu.

Marwan akan fokus menyoroti penyebaran vaksin tersebut kepada masyarakat menengah ke bawah.

Baca Juga: Dua Tersangka Penghina Ahok Tidak Pernah Bertemu Langsung, Hanya Sebatas Media Sosial

"Kalau vaksin itu sudah ditemukan maka saya fokusnya agar vaksin ini digratiskan. Vaksin itu harus digratiskan kepada rakyat yang tidak mampu atau kurang beruntung secara ekonomi," kata Marwan, ketika dikonfirmasi, Jakarta, Kamis 6 Agustus 2020.

Apalagi, kata Marwan, pengadaan vaksin itu ditangani oleh Kementerian BUMN. Menurutnya, dari anggaran yang telah disediakan, sangat cukup untuk menggratiskan vaksin Covid-19 kepada masyarakat yang kurang mampu.

BUMN, lanjut Marwan, harus lebih mengedepankan kemanusiaan ketimbang profit atau keuntungan. Sebab, pengadaan vaksin itu untuk kepentingan rakyat Indonesia.

Baca Juga: 8 Hari AKB di Jawa Barat, Satpol PP Temukan 927 Pelanggaran, Mayoritas Tak Benar Gunakan Masker

"BUMN ini kan punya fungsi sosial, karena yang terpenting itu adalah sisi kemanusian. Karena BUMN itu disamping profit juga ada fungsi sosial," kata Marwan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat