PIKIRAN RAKYAT – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) yang saat ini juga menjabat sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) ad interim, Mahfud MD memberikan instruksi untuk kantor pemerintah agar menunda penyelenggaraan acara Halalbihalal. Keterangan tersebut disampaikannya melalui akun Instagram miliknya, @mohmahfudmd.
“Pengumuman. Semua kantor pemerintah, yakni Kantor Kementerian/Lembaga Non-Kementerian/BUMN/TNI/POLRI, jika merencanakan Halalbihalal dan semacamnya supaya ditunda sampai awal pekan kedua setelah Hari Raya Idul Fitri 1444 H,” katanya, Senin, 24 April 2023.
Dalam keterangannya itu, Mahfud MD pun menegaskan bahwa acara Halalbihalal boleh digelar mulai 2 Mei 2023. Mahfud MD mengungkapkan jika nantinya surat resmi mengenai aturan tersebut akan segera dikirim ke pihak instansi masing-masing.
“Pada pekan pertama (tanggal 24 - 1 Mei 2023) supaya tidak diadakan acara Halalbihalal dan lain-lain (syawalan, reunian, dan sejenisnya) di tempat-tempat tersebut. Setelah rentang waktu itu (2 Mei 2023), baru boleh mulai diadakan,” ujarnya.
Baca Juga: Singgung Ucapan Jokowi, Pengamat Sebut Ganjar Pranowo Bisa Berduet dengan Prabowo Subianto
“Surat resmi akan segera dikirim ke kantor dan instansi masing-masing,” ucapnya melanjutkan.
Jadwal cuti bersama
Sebelumnya, Pemerintah telah mengubah jadwal cuti bersama Idul Fitri 1444 Hijriah menjadi 19-25 April 2023, dari yang sebelumnya 21-26 April 2023. Perubahan tersebut ditetapkan melalui Surat Keputusan Bersama Tiga Menteri yakni Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri PAN RB yang rilis pada 29 Maret 2023.
Sementara itu, terkait dengan puncak arus balik Lebaran 2023 yang diprediksi akan terjadi pada hari ini, Senin, 24 April 2023 hingga Selasa, 25 April 2023, Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun meminta para pemudik untuk menghindari melakukan perjalanan pada tanggal tersebut. Ia juga menyarankan para pemudik untuk melakukan perjalanan arus balik setelah tanggal 26 April 2023 atau dengan kata lain memperpanjang masa mudiknya.
Baca Juga: Jubir PPP kepada Sandiaga Uno usai Pamit dari Gerindra: Ahlan Wa Sahlan bi Hudurikum
“Untuk memecah penumpukan yang terjadi pada puncak arus balik di tanggal 24 dan 25 April 2023 secara bersamaan, pemerintah mengajak masyarakat yang tidak ada keperluan mendesak untuk menghindari puncak arus balik tersebut,” tuturnya.