kievskiy.org

Sandiaga Uno Pamit, Partai Gerindra Sebut Ada Godaan Politik

Pertemuan Sandiaga Uno dan Prabowo Subianto.
Pertemuan Sandiaga Uno dan Prabowo Subianto. /Twitter/@sandiuno

PIKIRAN RAKYAT - Pada beberapa waktu yang lalu, Sandiaga Uno pamit dari Partai Gerindra. Kepergian pria berusia 53 tahun itu menyisakan rumor jika ia akan berpindah partai.

PPP menjadi partai yang dirumorkan akan menjadi pelabuhan baru bagi Sandiaga Uno untuk mengarungi dunia politik. Namun, pihak partai tersebut belum memberikan jawaban pasti.

Kepergian Sandiaga Uno dari Partai Gerindra kemudian mendapatkan tanggapan dari organisasi politik tersebut. Disebutkan sang sekjen, Ahmad Muzani, pria yang menjabat sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) itu tergoda oleh sejumlah hal yang berkaitan dengan dunia politik.

"Sepertinya dia tergoda oleh survei, tergoda oleh konten, hasrat, dan keinginan politiknya. Saya tidak tahu apa yang menjadi harapan dan agendanya," kata Ahmad Muzani.

Baca Juga: Dirumorkan Gabung PPP Usai Hengkang dari Gerindra, Jubir Partai Tunggu Kedatangan Sandiaga Uno

Meskipun Sandiaga Uno telah berpamitan dan menyampaikan permohonan maaf kepada ketum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, Ahmad Muzani menyoroti tindakan yang dilakukan. Apalagi, pria asal Rumbai itu dirumorkan pindah ke partai lain.

"Dia berpamitan meninggalkan kami untuk loncat ke partai yang lain. Mungkin itu cara dia untuk mendapatkan posisi-posisi politik," ujar Ahmad Muzani.

Ahmad Muzani menyinggung masa lalu Sandiaga Uno yang tidak setenar sekarang. Baginya, ada andil yang dilakukan Prabowo Subianto dalam mengangkat nama Sandiaga Uno.

Baca Juga: Tanggapi Penolakan Prabowo Subianto Jadi Pasangan Ganjar Pranowo, Sekjen PDIP Ungkap Arahan Jokowi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat