PIKIRAN RAKYAT – Warga Negara Asing (WNA) Australia berinisial MBCAA yang ludahi imam di Masjid Al Muhajir, Kota Bandung ditangkap Polisi, di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta). Pelaku ditangkap saat hendak pulang ke negara asalnya.
Namun, Budi menepis bahwa MBCAA berniat melarikan diri dari aparat dalam negeri. Alih-alih, kata Budi, di hari penangkapan memang yang bersangkutan dijadwalkan pulang ke Australia, sebagaimana tiket yang telah dibelinya.
"Kita berkoordinasi dengan imigrasi khusus Soetta yang bersangkutan ternyata sudah mau berangkat pulang ke negaranya dan kami berkoordinasi melakukan penundaan sementara," ucap Budi, kepada wartawan, Sabtu, 29 April 2023.
"Bukan lari tapi memang yang bersangkutan sudah ada tiket pulang di hari itu. Jadi memang sudah rencana pulang dan visanya habis ini dan rencana pulang kemarin," katanya lagi.
Baca Juga: Usai Bertemu Cak Imin, Prabowo Subianto Bakal Sambangi Puan Maharani hingga Arilangga Hartarto
Untuk diketahui, aksi meresahkan WNA asal Australia tersebut terjadi pada Jumat, 28 April 2023, sekira pukul 06.00 WIB. Momen tersebut viral setelah rekaman kamera CCTV tersebar.
Dikatakan alasan MBCAA meludahi imam masjid tersebut adalah lantaran jengkel dan terganggu, dengan suara lantunan Al-Quran (murottal) yang bersumber dari dalam rumah ibadah tersebut.
"Sudah kita amankan, tadi malam jam 1 malam, kita amanakan dan bawa ke Polrestabes," ujar Kapolrestabes Bandung Kombes Budi Sartono dikutip dari PMJ News, Sabtu, 29 April 2023.
Mantan Kapolres Metro Jakarta Timur itu lantas mengungkapkan tindak lanjut pihaknya atas kasus tersebut. Ia mengaku sudah berkoordinasi dengan kedutaan Australia agar ada pendampingan terhadap MB, menghadapi konsekuensi perbuatannya.