PIKIRAN RAKYAT - Peristiwa pembunuhan terhadap bayi 3 bulan di Pati, Jawa Tengah sedang dalam sorotan. Bagaimana tidak, pelakunya ternyata adalah sang ayah kandung bernama Mohammad Sholeh Ika Saputra yang masih berusia 20 tahun.
Sholeh dengan sengaja mengatur sejumlah alibi untuk menghindarkan diri dari jerat penjara, mulai dari pengumuman anak hilang hingga pengadaan ritual keagamaan untuk menemukan bayi 3 bulan itu.
Tak disangka, Sholeh justru sudah membuang jasad anak kandungnya ke Sungai Kaliampo Desa Wangunrejo, Kecamatan Margorejo, Pati. Lebih menyayat hati, jasad bayi 3 bulan itu hanya dibungkus plastik kresek hitam dan sempat berada dalam bagasi jok motornya.
Tim kepolisian Polresta Pati memutuskan melakukan pencarian karena berawal dari laporan kehilangan yang dibuat istri Sholeh.
Baca Juga: Viral Video Pasangan Suami Istri Bawa Anak Curi Helm di Parkiran, Netizen: Keluarga Berencana
Akan tetapi, saat dilakukan pendalaman terhadap keterangan saksi kunci alias Sholeh, polisi pun akhirnya menguak bahwa itu bukan kasus anak hilang melainkan pembunuhan yang disengaja.
"Ada kejanggalan daripada keterangan yang diberikan oleh sang ayah anak tersebut. Kita coba dalami kembali dan terungkap bahwa sang ayah daripada bayi tersebut adalah pelaku yang membunuh anaknya tersebut," kata Sholeh.
Di hadapan pihak Polresta Pati, Sholeh membeberkan alasan nekat membunuh anak keduanya itu. Tak lain karena dihinggapi emosional saat melihat masing-masing anaknya berusia 1,5 tahun dan 3 bulan menangis bersamaan.
"Saya merasa muak, emosi, karena kedua anak pada rewel. Saya bingung, kepikiran kalau dibekap bakal mati," ujarnya menuturkan kronologi kejadian.