PIKIRAN RAKYAT - Pengamat ekonomi, doktor Rizal Ramli melayangkan kritik terhadap keputusan Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Kemenkeu memberikan anggaran untuk pengadaan kendaraan listrik bagi para pejabat.
Pengadaan untuk kendaraan listrik tersebut dianggarkan oleh Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani. Anggaran dana yang diberikan untuk kendaraan listrik tersebut mencapai lebih dari Rp1 miliar.
Ada dua jenis kendaraan listrik yang dianggarkan yaitu mobil dan motor listrik. Mobil listrik akan diberikan kepada pejabat eselon I, sementara itu, pejabat di eselon II akan mendapatkan motor listrik.
Anggaran untuk mobil listrik mencapai Rp966 juta per unit, sedangkan untuk motor listrik dibanderol Rp28 juta per unit. Namun, anggaran tersebut di luar biaya pengiriman dan pemasangan instalasi daya.
Selain dua jenis kendaraan tersebbut, ada anggaran lain yang dianggarkan Kemenkeu terkait kendaraan listrik untuk operasional kantor. Dana yang dianggarkan yaitu sebesar Rp430 juta per unit.
Dana yang dianggarkan untuk kendaraan listrik tersebut belum mencakup semuanya. Pasalnya, masih ada biaya pengiriman dan instalasi daya.
Dana yang dianggarkan oleh Kemenkeu disorot Rizal Ramli. Uang yang mengalir tersebut dianggap mengenyangkan pejabat pada saat sejumlah kebutuhan rakyat melonjak.
"Kok pejabat mulu yg dibikin senang,, kapan giliran rakyat ??" kata Rizal Ramli dikutip Pikiran-Rakyat.com dari akun Twitter miliknya.***