PIKIRAN RAKYAT – Kasus penganiayaan berat yang dilakukan Mario Dandy terhadap David Ozora masih berlangsung. Kejati DKI juga sudah melengkapi berkas perkara terhadap tersangka Mario dan Shane.
Di tengah-tengah proses berjalan, kuasa hukum David Ozora, Mellisa Anggraini menduga ada pihak-pihak yang berupaya menggeser pengertian luka berat yang dialami oleh kliennya. Mellisa menyebut ada pihak yang mencoba menjadikan cedera David sebagai luka ringan agar meringankan hukuman Mario Dandy dan Shane Lukas.
Tentu saja hal itu membuat Mellisa Anggraini geram dan sangat kesal. Apalagi sebagai kuasa hukum, Mellisa selalu mendampingi kondisi David yang dirawat kurang lebih 2 bulan di ICU.
"Ada yang mencoba-coba menggeser pengertian luka berat atas penganiayaan biadab yg dialami oleh David, seolah2 andai david sdh sembuh hari ini maka jadinya luka ringan githu?ngaco!!apa lupa 2 bulan david menjadi pasien tetap ICU?kok kerusakan kognisi dianggap bukan akibat??" ujar Mellisa dalam cuitan di Twitter pada 25 Mei 2023.
Baca Juga: Anies Baswedan Didesak Minta Maaf usai Seret Nama Jokowi, Kader PDIP: Tidak Sesuai Akal Sehat
Unggahan Mellisa itu membuat warganet ikutan geram, tak sedikit dari mereka yang merasa kesembuhan David yang sangat cepat mencoba dimanfaatkan. Namun klaim tersebut dibantah kerabat dari keluarga David.
Pemilik akun Twitter @ms_wijn menyebut hingga saat ini David masih kesulitan memulihkan diri. Bahkan kondisinya masih jauh jika dikatakan normal dan pulih kembali.
"Apanya yg sembuh? Jalan saja masih sempoyongan kuatir jatuh. Kemampuan komunikasi, berpikir, masih jauh di bawah tugas perkembangan anak seusianya. Disuruh kasih jempol masih bingung. Mengikat tali sepatu masih berjuang. Apalagi mengerjakan tugas akademis kelas X," ujar @ms_wijn.
Sementara itu, Mellisa juga mengomentari pernyataan Jamin Ginting soal luka ringan yang didapatkan oleh David. Dia langsung mengungkap sejumlah bukti dan fakta terkait kondisi David.