PIKIRAN RAKYAT – Pria berusia 45 tahun meninggal dunia saat mengayuh sepedanya di Jalan Raya Serang- Cilegon tepatnya Kampung Ranca Talas, Kelurahan Drangong, Kecamata Taktakan, Kota Serang, Banten.
Kejadian nahas yang berlangsung Sabtu, 22 Agustus 2020, menimpa EBS, inisial pria tersebut.
Humas PT KIEC Cilegon Syaeful ketika dikonfirmasi membenarkan bahwa pengguna sepeda yang meninggal tersebut adalah salah satu rekan kerjanya, demikian dikutip dari artikel Kabar Banten berjudul ‘Pesepeda yang Meninggal di Jalan Serang-Cilegon Diduga karena Serangan Jantung’.
Menurut keterangan kepolisian, pria tersebut juga menderita penyakit hernia.
Baca Juga: Kereta Api Bandara Menuju Yogyakarta International Airport Beroperasi Lagi per Minggu 23 Agustus Ini
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Serang Kota AKP Gesit Febriyatmoko mengatakan, korban meninggal dunia tiba-tiba saat mengayuh sepedanya.
"Ketika dia mengayuh sepeda, mungkin karena kelelahan sepedanya oleng dan jatuh, terus langsung meninggal, tidak ada kecelakaan. Jadi ibarat kata saya bersepeda mungkin ada serangan jantung karena kelelahan, tiba-tiba terjatuh terus kemudian meninggal," katanya, Sabtu 22 Agustus 2020.
Dia menduga, korban kelelahan hingga menyebabkan serangan jantung. Saat ini, jenazah sudah diserahkan kepada pihak keluarga.
Baca Juga: Cara Dapatkan Kuota Belajar Telkomsel 10GB hanya Rp10, Bisa Akses Zoom hingga Google Classroom
"Kalau kami melihatnya sih kena serangan jantung sepertinya," ujar dia.
EBS meninggal dunia seusai terjatuh dari sepedanya di Jalan Raya Serang-Cilegon sekitar pukul 07.45 WIB.
EBS menggenjot sepedanya dari arah Cilegon menuju arah Serang pada Sabtu, 22 Agustus 2020.
Baca Juga: Ditanya Ciri Orang yang Pansos Terhadapnya, Nikita Mirzani Blak-blakan Sebut Nama Billy Syahputra
Kemudian, sekitar pukul 07.45 di Jalan Raya Serang- Cilegon tepatnya Kampung Ranca Talas, Kelurahan Drangong, Kecamata Taktakan, kota Serang, EBS diduga hendak berbelok ke kanan, tiba- tiba langsung terjatuh tidak sadarkan diri.
Korban mengalami luka dan meninggal dunia di Tempat Kejadian Perkara (TKP), lalu jenazahnya dievakuasi ke RSUD dr. Drajat Prawiranegara.
“Benar, itu rekan kerja kami yang berinisial EBS (45 Tahun). Ia adalah salah satu staf keuangan di PT. KIEC,” kata Humas PT KIEC Cilegon Syaeful, Sabtu 22 Agustus 2020.
Baca Juga: Aurel Hermansyah Ingin Segera Kenalkan Atta ke Krisdayanti Sebagai Calon Mantu
Dia mengatakan, almarhum sudah bekerja di PT. KIEC semenjak tahun 2000. Beliau dikenal supel, baik, ramah dan selalu berkomunikasi. Almarhum meninggalkan seorang istri dan dua orang anak.
“Almarhum tinggal di Perumahan Graha Asri Serang. Rencananya sejumlah rekan se-kantor juga akan melayat ke sana. Mohon doanya untuk almarhum,” ujarnya.***