kievskiy.org

Bripda IDF Tewas Diduga Ditembak Sesama Polisi, Netizen: Percaya Ini Oknum tapi kok Gak Habis-habis?

Ilustrasi senjata.
Ilustrasi senjata. /Pixabay/Brett_Hondow

PIKIRAN RAKYAT - Kabar tewasnya anggota Densus 88 Bripda IDF yang diduga tertembak seniornya di Cikeas Bogor, mendapat sorotan tajam dari publik usai diunggah di akun Instagram pengacara ternama, Hotman Paris.

Hotman dalam unggahannya membagikan detik-detik keluarga korban menangis pilu melihat Bripda IDF terbujur kaku di dalam peti mati.

Dia lantas bertanya soal kejelasan kasus ini pada Densus 88 Polri dan berniat untuk membantu keluarga korban jika harus menempuh jalur hukum untuk mencari keadilan bagi Bripda IDF.

"Oknum Polisi di tembak seniornya? Di kabupaten Melawi! Apa benar dari Densus 88 Jakarta?? Viral berita ini di masyarakat adat dayak kalimantan barat! Tim Hotman 911 siap bantu keluarga korban mencari keadilan! TimHotman 911 ada daerah dayak!Tim hotman 911 daerah dayak sedang di rumah duka, tapi TKP di Cikeas Bogor," ucap Hotman.

Baca Juga: Jokowi Terbang ke China Atas Undangan Xi Jinping, Bakal Bahas Berbagai Proyek Strategis

Kabar viral itu kemudian direspons oleh Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan.

Dugaan polisi tembak polisi dilaporkan berlangsung pada Minggu sekitar pukul 01.40 WIB, 23 Juli 2023.

"Telah terjadi peristiwa tindak pidana karena kelalaian mengakibatkan matinya orang, yaitu atas nama Bripda IDF," katanya.

Netizen Geram

Kasus polisi tembak polisi bukan yang pertama kali terjadi di Indonesia. Sebelumnya masalah serupa pernah menyeret salah satu mantan Kadiv Propam Ferdy Sambo hingga menjebloskannya ke sanksi berat berupa hukuman mati dari Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat