kievskiy.org

Bripda IDF Tewas dalam Kasus Dugaan Polisi Tembak Polisi, Komisi III DPR: Memalukan Itu Anggota

Ilustrasi senjata api.
Ilustrasi senjata api. /Pixabay/5191107

PIKIRAN RAYAT - Wakil Ketua Komisi III DPR, Ahmad Sahroni mengomentari kasus dugaan polisi tembak polisi di Cikeas, Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat.

Belakangan diberitakan seorang anggota Densus 88 Polri berinisial Bripda IDF, tewas tertembak senjata sang senior, yang diketahui berinisial Bripda IMS dan Bripka IG.

Peristiwa itu terjadi di Rusun Polri Cikeas, Minggu, 23 Juli 2023 sekitar pukul 01.40 WIB.

Merespons insiden yang menyebabkan korban jiwa ini, Ahmad Sahroni meminta agar Propam Polri bertindak tegas dan cepat dalam mengusut kasus dugaan tindak pidana yang dilakukan oleh oknum anggotanya.

Baca Juga: Lalu Lintas Ruang Udara Jakarta Sangat Padat, Kata Pilot Jet Tempur Rafale

"Dua-duanya segera tangkap dan diperiksa oleh Propam Mabes agar selanjutnya diberi sanksi sesuai aturan yang berlaku," ujar dia pada wartawan, Rabu, 26 Juli 2023.

Selain didasari oleh rasa kemanusiaan, Ahmad Sahroni menyebut pengusutan terhadap kasus tersebut perlu segera dilakukan lantaran aksi oknum yang dicurigai atau terbukti melawan hukum dapat mencemarkan nama baik institusi.

"Memalukan itu anggota, pecat aja langsung kalau sudah terbukti dalam pemeriksaan selesai," katanya.

Baca Juga: Pembangunan Jalan Tol di Cianjur Belum Terealisasi, Pemkab Tunggu Keputusan Pusat 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat