kievskiy.org

Siswi SMA di Tapanuli Tengah Dirudapaksa 10 Pemuda, Berawal dari Ajakan Jalan-Jalan

Ilustrasi pelecehan seksual.
Ilustrasi pelecehan seksual. /Pixabay/RosZie

PIKIRAN RAKYAT - Seorang siswi SMA di Tapanuli Tengah, Sumatra Utara (Sumut) menjadi korban pemerkosaan 10 pemuda. Hal itu berawal dari ajakan untuk berjalan-jalan.

Kejadian memilukan yang dialami CDH (17 Tahun) terjadi pada Sabtu, 15 Juli 2023. Pada saat itu, sekira pukul 1.30 WIB, pelajar kelas 2 SMA itu diajak jalan-jalan oleh pelaku berinisial ARS.

ARS merupakan kenalan korban. Dia kemudian mengajak korban menuju rumahnya di Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah.

Sesampainya di rumah tersebut sekira pukul 2.30 WIB, korban diarahkan untuk beristrahat di dalam kamar. Di situlah, ARS juga masuk dalam kamar dan melakukan persetubuhan terhadap korban.

Baca Juga: Update Kasus Rihana Rihani: Berkas Dilimpahkan ke Kejaksaan, si Kembar Segera Disidangkan

"Setelahnya, terlapor ARS keluar kamar dan masuklah pelaku lainnya yang juga melakukan perbuatan cabul terhadap korban," ucap Kapolres Tapanuli Tengah AKBP Basa Emden Banjarnahor dalam konferensi pers pada Rabu, 9 Agustus 2023.

"Setelahnya, masih ada beberapa orang terlapor lainnya yang secara bergantian melakukan perbuatan cabul terhadap korban. Setelah perbuatan tersebut selesai dilakukan, korban belum berani pulang ke rumah karena ponselnya belum dikembalikan oleh ARS," tuturnya menambahkan.

Kembali Dicabuli saat Hendak Mengambil HP

Kemudian pada Senin 17 Juli 2023 sekira pukul 1.30 WIB, korban awalnya hendak menemui ARS untuk mengambil ponselnya yang masih berada di tangan pelaku. Dia pun pergi menggunakan satu sepeda motor dengan temannya berinisial ASP, CSIS, dan AI.

Akan tetapi pada saat di Daerah Sibuluan, kendaraan yang ditumpanginya mogok. Sehingga, korban menghubungi ARS menggunakan ponsel milik CSIS. 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat