kievskiy.org

Yang Kedua Kalinya, Amerika Serikat Berikan Bantuan Ventilator bagi Indonesia, Kali Ini Ada 500 Unit

Dari kanan ke kiri: Kuasa Usaha Ad Interim Kedutaan Besar AS Heather Variava, Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan RI Oscar Primadi, Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyaksikan kedatangan bantuan 500 unit ventilator dari Pemerintah AS untuk Indonesia, di Bandara Halim Perdanakusuma, Minggu 30 Agustus 2020.
Dari kanan ke kiri: Kuasa Usaha Ad Interim Kedutaan Besar AS Heather Variava, Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan RI Oscar Primadi, Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyaksikan kedatangan bantuan 500 unit ventilator dari Pemerintah AS untuk Indonesia, di Bandara Halim Perdanakusuma, Minggu 30 Agustus 2020. /ANTARA/Kedubes AS

PIKIRAN RAKYAT - Di tengah pandemi saat ini, melalui Badan Pembangunan Internasional AS (USAID), pemerintah Amerika Serikat (AS) memberikan lagi bantuan ventilator, alat bantu pernapasan untuk pasien Covid-19, untuk Indonesia.

Kali ini Indonesia bantuan ventilator yang diterima adalah sebanyak 500 unit. Bantuan itu tiba di tanah air pada Minggu 30 Agustus 2020.

Bantuan diterima dengan disaksikan oleh Kuasa Usaha Ad Interim Kedutaan Besar AS Heather Variava, Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto, Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan RI Oscar Primadi, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, serta perwakilan Kementerian Luar Negeri RI.

Baca Juga: 38.323 Tablet Dipinjamkan kepada Siswa di Jawa Barat, Kadisdik: Bulan Kedua Bayar Rp5.000

"Meskipun Amerika Serikat juga sedang memerangi COVID-19 di dalam negeri, kami tetap berkomitmen untuk bekerja sama dengan Indonesia," kata Heather Variava, dikutip dari pernyataan resmi Kedubes AS di Jakarta yang dirilis pada Senin 31 Agustus 2020.

Kedatangan 500 ventilator di Bandara Halim Perdanakusuma tersebut merupakan yang kedua dari AS, menyusul 100 ventilator yang lebih dulu tiba pada 28 Juli lalu. Sehingga sampai saat ini, AS telah mengirimkan bantuan sejumlah 600 unit ventilator untuk Indonesia.

Kedubes AS menyebut bahwa ventilator yang diberikan itu menggunakan teknologi canggih dan mutakhir, dan bahwa "bentuknya yang ringkas dapat digunakan untuk mendukung prosedur invasif dan noninvasif, serta memberikan Indonesia fleksibilitas dalam merawat pasien yang terkena virus."

Baca Juga: Belum Bebas Covid-19, Pembukaan Kembali Gedung Sate Ditunda

Selain unit ventilator, bantuan yang disediakan juga termasuk kelengkapan, garansi, dan pelatihan bagi tenaga kesehatan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat