kievskiy.org

Gagal Bikin Hamil dan Kaya Korban, Dukun Sakit Hati Bunuh Pasutri Muda di Kapuas

Ilustrasi dukun.
Ilustrasi dukun. /Antara

PIKIRAN RAKYAT - Pasangan suami istri (pasutri) berinisial IR (24) dan MS (16) tewas dibunuh seorang dukun bernama Andy Ragil Saputra (43) di Kapuas, Kalimantan Tengah. Diduga pelaku sakit hati karena korban menyebut dirinya sebagai dukun gadungan.

Kabid Humas Polda Kalteng Kombes Pol. Erlan Munaji mengatakan, pihaknya tengah menyelidiki kasus tersebut dan mencari kemungkinan adanya korban lain.

"Sementara masih dikembangkan apakah ada korban lain atau tidak, siapa tahu nanti ada perkembangan," katanya pada Sabtu, 16 September 2023.

Baca Juga: Pengumuman Seputar Kelulusan CPNS dan PPPK 2023, Lengkap dengan Jadwal dan Alur Seleksi

Erlan pun meminta kepada warga untuk membantu pihaknya dalam pengungkapan adanya korban lain yang dibunuh sang dukun dengan melapor jika merasa ada anggota keluarga yang hilang.

"Kami mengibau kepada masyarakat juga, apabila ada keluarganya kehilangan dan sebagainya, segera melaporkan," ucapnya.

Dia juga menambahkan bahwa dari keterangan warga sekitar pelaku dikenal sebagai dukun pengobatan alternatif. Sebab diketahui ada beberapa warga yang sempat menggunakan jasa sang dukun.

Baca Juga: Koalisi Pengusung Prabowo Subianto Siap-Siap Sambut Anggota Baru, Partai Demokrat Berlabuh di KIM?

"Tadinya ada yang sembuh dan ada yang tidak, cuman permintaan korban inilah baru sekali, minta hamil dan kaya," katanya.

Kasus Dukun Mbah Slamet di Banjarnegara

Polres Banjarnegara berhasil mengungkap ritual kasus pembunuhan dukun pengganda uang yang dilakukan oleh Tohari (alias Mbah Slamet) di Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat