PIKIRAN RAKYAT - Menteri Riset dan Teknologi RI Bambang Brodjonegoro, mengungkapkan pihaknya akan segera membentuk konsorsium vaksin merah putih untuk menangani Covid-19.
Hal ini diungkapkannya saat memberikan keterangan pers mengenai mutasi virus corona D614G di kantor Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana pada Rabu 2 September 2020.
"Seperti kita ketahui dalam rangka pengadaan Vaksin Covid-19 di Indonesia kita mencoba mengembangkan vaksin dengan pendekatan cepat efektif dan mandiri," ujarnya.
Baca Juga: Dijual dengan Harga Rp 7 Miliar Lebih, Inilah Sosok Domba Termahal di Dunia
Menurut Bambang, kemandirian untuk membuat vaksin ini sangatlah penting di Indonesia.
Karena, Indonesia memiliki peduduk lebih dari 260 juta orang yang membutuhkan vaksin.
"Ada kemungkinan apabila vaksinasi dilakukan lebih dari satu kali maka kebutuhan vaksin covid-19 ini bisa mencapai jumlah diatas 300 sampai 400 juta ampul," jelasnya.
Baca Juga: Bikin Negara Rusuh, PM Norwegia Sebut Aksi Pembakaran Al-Qur'an Bagian dari Kebebasan Berekspresi
Sehingga, menurutnya, banyaknya vaksin yang dibutuhkan di Indonesia, mengharuskan mandiri untuk pembuatan vaksin tersebut.