kievskiy.org

Erick Thohir: Apa pun yang Kami Lakukan, Tak Akan Menghilangkan Duka Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. /ANTARA/Hafidz Mubarak A

PIKIRAN RAKYAT - Tragedi Kanjuruhan di Kabupaten Malang, Jawa Timur telah satu tahun berlalu. Peristiwa yang terjadi usai laga Arema FC dan Persebaya Surabaya pada 1 Oktober 2022 itu meninggalkan duka tersendiri, mengingat ada 135 orang yang menjadi korban jiwa. 

Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir menyebut bahwa segala upaya yang telah dilakukan, tak akan bisa menghilangkan duka yang dirasakan keluarga korban. 

"Kami sudah melakukan sejumlah upaya namun apa pun yang kami lakukan untuk keluarga yang ditinggalkan, tidak pernah menghilangkan kedukaannya, tinggal bagaimana semuanya saling menjaga dan mendorong transformasi yang lebih baik lagi," katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Minggu, 1 Oktober 2023, 

Ia pun menjelaskan bahwa selama ini bantuan-bantuan sosial juga telah diberikan. Hal itu dilakukan bersama pemerintah pusat dan daerah. 

Baca Juga: 1 Tahun Tragedi Kanjuruhan: Laporan Tertolak, Keadilan 135 Korban Tewas Tak Kunjung Jelas

"Saya rasa pemerintah daerah pada saat peristiwa Kanjuruhan itu juga turut membantu, Pemprov Jatim Bu Khofifah, Pemkab Malang, pemerintah pusat, sudah mendorong bantuan. Saya pun sebelum jadi ketua PSSI sudah mendorong bantuan," ujarnya. 

Erick Thohir memahami bahwa dalam kasus Tragedi Kanjuruhan tersebut, pihak keluarga korban menuntut soal proses hukum terhadap orang-orang yang bertanggung jawab atas tragedi tersebut.

"Kemarin sudah ada putusan dari MA, harus kami pastikan itu terjadi, karena yang bisa memutuskan bukan PSSI. Oleh karena itu, kami bekerja sama dengan aparat penegak hukum, kami hanya bisa menghukum dengan larangan mengikuti aktifitas sepak bola selamanya," tuturnya. 

Persembahan Arema FC untuk Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan

Satu tahun Tragedi Kanjuruhan, Arema FC pun mempersembahkan tiga poin kemenangan melawan PSS Sleman pada pekan ke-14 pertandingan Liga 1 Indonesia 2023/2024 untuk keluarga para korban. 

Baca Juga: Jelang Setahun Tragedi Kanjuruhan, Saksi dan Korban Tuntut 4 Hal ke Pemerintah

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat