kievskiy.org

Setahun Tragedi Kanjuruhan, Keluarga Korban dan Ribuan Aremania Gelar Doa Bersama di Pintu 13 Stadion

Aremania menggelar doa bersama dalam peringatan 1 tahun Tragedi Kanjuruhan pada Minggu, 1 Oktober 2023.
Aremania menggelar doa bersama dalam peringatan 1 tahun Tragedi Kanjuruhan pada Minggu, 1 Oktober 2023. //Antara/Vicki Febrianto /Antara/Vicki Febrianto

PIKIRAN RAKYAT – Minggu, 1 Oktober 2023 bertepatan dengan 1 tahun Tragedi Kanjuruhan terjadi. Keluarga korban dan ribuan Aremania, sebutan untuk pendukung Arema FC, berkumpul di depan Pintu 13 Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Mereka menggelar doa bersama untuk 135 korban meninggal Tragedi Kanjuruhan. Ribuan Aremania mulai mendatangi area stadion sekira pukul 16.00 WIB untuk menggelar doa bersama.

Sebelum menggelar doa bersama di depan Pintu 13 Stadion Kanjuruhan, massa melakukan orasi untuk menuntut penuntasan Tragedi Kanjuruhan di depan stadion. Ribuan Aremania yang hadir kompak mengenakan baju hitam sebagai tanda duka.

Dalam acara doa bersama di depan Pintu 13 yang kini sedang direnovasi, suasana haru menyelimuti prosesi tersebut. Salah satu orangtua korban sampai menangis histeris mengingat anaknya yang tewas secara mengenaskan dalam tragedi kelam dunia sepak bola Indonesia itu.

Baca Juga: Terkait Dugaan Korupsi Mentan Syahrul, Pengamat Nilai Elektabilitas Anies-Cak Imin Terdampak

“Kembalikan anakku!” ujar salah satu orangtua korban Tragedi Kanjuruhan.

Devi Athok Yulfitri, orangtua dari Natasya Debi Ramadhani (16) dan Nayla Debi Anggraini (13) yang jadi korban tragedi ini, merasa keadilan masih belum berpihak kepada korban. Bahkan hingga saat ini pihak keluarga yang ditinggalkan masih terus mencari keadilan, dan berharap hukuman berat bisa dijalani pelaku.

“Hanya dengan itu, kami keluarga korban bisa lega dan menerima hasil hukuman yang ada,” ujar Devi Athok, dikutip dari Antara, 1 Oktober 2023.

Devi Athok terima banyak ancaman

Devi Athok adalah salah satu keluarga korban Tragedi Kanjuruhan yang sangat getol dalam mencari keadilan untuk anaknya. Tak hanya secara langsung, pria 44 tahun itu sangat vokal di media sosial.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat