PIKIRAN RAKYAT - Tim Narko 10 Satuan Reserse Narkoba atau Sat Resnarkoba, Polresta Kendari menangkap mantan kepala desa yang dulunya bertugas di Kabupaten Buton Utara (Butur) berinisial BB (51) lantaran diduga menjadi pengedar sekaligus pengguna sabu-sabu. Tak hanya sang mantan kepala desa, menurut Kepala Sat Resnarkoba Polresta Kendari AKP Bahri, kepolisian juga menangkap satu orang lainnya berinisial AZ (37).
Keduanya ditangkap di sebuah indekos yang berlokasi di Kecamatan Kambu, Kota Kendari pada Jumat, 22 September 2023, sekitar pukul 03.00 WITA.
"Dua pelaku diduga sebagai pengedar sabu-sabu berinisial AZ dan BB," katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, Selasa, 3 Oktober 2023.
Kronologi Penangkapan
Bahri menjelaskan bahwa penangkapan tersebut dilakukan berdasarkan informasi yang dikantongi dari masyarakat. Tempat kejadian perkara (TKP) kasus itu diduga dijadikan sebagai lokasi transaksi dan penyalahgunaan narkotika.
Baca Juga: Pemuda di Sukabumi Edarkan Sabu-sabu, Polisi Temukan Belasan Paket
"Berbekal informasi tersebut, anggota Sat Resnarkoba Polresta Kendari melakukan penyelidikan di TKP," ujarnya.
Setelah mengantongi informasi yang akurat, kepolisian pun mengambil langkah untuk melakukan penggerebekan dan kemudian menangkap kedua orang tersebut. Selain itu, kepolisian juga melakukan penggeledahan dan menemukan sejumlah barang bukti.
"Saat itu ditemukan barang bukti berupa enam paket diduga berisi narkotika jenis sabu-sabu di dalam sebuah tas berwarna hitam dengan berat bruto 10,91 gram," ucapnya.
Baca Juga: Panik Digerebek saat Pesta Sabu-sabu, Pria di Sumut Terjun ke Sungai lalu Tewas Tenggelam
Kepolisian juga menyita sejumlah barang lainnya yang diduga berkaitan dengan sabu-sabu tersebut, yakni satu tas pinggang, dua pembungkus rokok, dan dua unit handphone.