kievskiy.org

Pengakuan Pelajar Penyiram Air Keras yang Bikin Korban Alami Luka Bakar 80 Persen di Jakarta

Ilustrasi penyiraman air keras.
Ilustrasi penyiraman air keras.

PIKIRAN RAKYAT - Pelaku penyiraman air keras yang dilakukan oleh MY (18) yang merupakan seorang pelajar terhadap korban DH (18) pada 27 September 2023 memberikan kesaksian atas barang bukti berupa air keras yang dia bawa.

MY mengaku membeli air keras tersebut di kawasan Pulogadung, Jakarta Timur dengan uang jajan sebesar Rp25 ribu.

"Saya beli Rp25 ribu, pak. Bilangnya untuk merontokkan karat di besi, padahal saya pakai buat jaga-jaga di jalan kalau ketemu pelajar-pelajar usil," kata MY kepada Perwira Unit I Reserse Kriminal Polsek Kelapa Gading, Dicky Ardiansyah pada Senin, 9 Oktober 2023.

Baca Juga: Zulkifli Hasan Bertemu Jokowi di Istana, Ungkap Sempat Bicara Urusan Politik

Baca Juga: Bedu Terlilit Rentenir Online, Tak Bisa Lunasi Utang hingga Korbankan Anak-Istri: Saya Salah

MY menjelaskan air keras jenis hidrogen klorida (HCL) itu dipersiapkan pada hari libur (Minggu malam) dan disimpan di kawasan Bendungan Pintu Air, Bendungan Hilir, Jakarta Pusat.

Pada hari kejadian, air keras itu diambil oleh teman-temannya yakni MYS (18), DF (17), dan MSH (17) usai terlibat baku pukul dengan pelajar sekolah menengah kejuruan (SMK) lain yang berkendara di jalan kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

Namun, MY baru bisa menyiramkan air keras tersebut ke arah wajah salah satu anggota lawannya berinisial DH (18) ketika kedua kelompok bertemu di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelapa Gading Barat.

Baca Juga: Anggota TNI Jadi Bulan-bulanan 4 Pengendara di Jakarta Timur, Motif Senggolan Kendaraan

Akibatnya, area kulit wajah DH mengalami luka siraman air keras sebesar 80 persen, hingga harus melakukan tiga kali tahapan operasi untuk pemulihan oleh pihak dokter Rumah Sakit Umum Daerah Koja, Jakarta Utara.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat