PIKIRAN RAKYAT - Sosok bakal calon wakil presiden (cawapres) untuk mendampingi Prabowo Subianto pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 belum diumumkan hingga saat ini. Sejumlah nama pun telah mencuat menjadi kandidat bakal cawapres Prabowo Subianto, salah satunya adalah Wali Kota Solo sekaligus putra Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka.
Di tengah kabar tersebut, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) mengungkapkan bahwa partainya tetap menyodorkan nama Menteri BUMN Erick Thohir untuk menjadi bakal cawapres. Hal itu disampaikannya usai bertemu dengan Jokowi dalam kapasitasnya sebagai Menteri Perdagangan di Istana Kepresidenan Jakarta pada hari ini, Selasa, 10 Oktober 2023.
"Loh, Gibran kan keren wali kota sukses, apa-apa sukses, tapi saya (PAN) mengusulkan Pak Erick (Thohir) kan. Iya, gitu," katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, Selasa, 10 Oktober 2023.
Demokrat Soal Cawapres Prabowo Subianto
Ada empat nama yang menguat menjadi bakal cawapres untuk Prabowo Subianto. Hal itu disampaikan oleh Kepala Badan Komunikasi Strategis dan Koordinator Juru Bicara DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra.
Baca Juga: Zulkifli Hasan Bertemu Jokowi di Istana, Ungkap Sempat Bicara Urusan Politik
“Pertama, kami mendengar, cawapres Bapak Prabowo Subianto menguat pada empat nama,” ujarnya.
Keempat nama itu termasuk Gibran Rakabuming, dan Erick Thohir. Kemudian, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, yang namanya diajukan oleh Partai Golkar.
“Empat, Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Jawa Timur,” ucapnya.
Sebelum memutuskan siapa sosok bakal cawapresnya, Prabowo Subianto nantinya akan meminta pandangan dari pimpinan partai-partai yang tergabung dalam koalisi pendukungnya, yakni Koalisi Indonesia Maju. Selain PAN dan Partai Golkar, koalisi tersebut juga beranggotakan Partai Gerindra, Partai Demokrat, dan Partai Bulan Bintang (PBB).