kievskiy.org

Kemlu: 4 WNI Dievakuasi dari Israel Menuju Yordania

Sebuah roket ditembakkan dari Gaza menuju Israel, di Gaza, 7 Oktober 2023.
Sebuah roket ditembakkan dari Gaza menuju Israel, di Gaza, 7 Oktober 2023. /Reuters/Ibraheem Abu Mustafa

PIKIRAN RAKYAT - Melalui koordinasi intensif, Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia dan Kedutaan Besar RI di Amman, empat Warga Negara Indonesia (WNI) telah dievakuasi dari beberapa titik di Israel menuju Yordania.

Empat WNI tersebut saat ini telah aman dan selamat berada di wilayah Yordania setelah melakukan perjalanan darat sekira dua jam melalui perbatasan Jordan River Crossing/Sheikh Hussein. "Kemlu dan bersama Perwakilan RI masih terus mengupayakan evakuasi 10 WNI di Gaza," kata Direktur Perlindungan WNI Kemlu RI Judha Nugraha, Jumat, 13 Oktober 2023.

Judha menambahkan, terdapat pula 133 WNI yang berada di Tepi Barat dan Sapir. "Dari 133 tersebut, hanya 4 WNI yang ingin dievakuasi," ucapnya.

Baca Juga: Ridwan Kamil Soal Konflik Israel-Palestina: Peran PBB Tidak Jelas

Sebelumnya, Kemlu RI terus berkoordinasi erat dengan Kedutaan Besar RI di Amman, KBRI Kairo dan KBRI Beirut untuk memonitor situasi di Palestina dan menyiapkan rencana kontingensi. Evakuasi menjadi salah satu bagian dari rencana kontingensi itu menyusul meletusnya konflik Palestina dan Israel.

Berdasarkan pemutakhiran data terakhir, terdapat 45 WNI di Palestina saat ini. Dari jumlah tersebut, sebanyak 10 WNI berada di Gaza dan 35 lainnya di Tepi Barat. Selain 45 WNI itu, ada pula 230 WNI yang sedang melakukan wisata religi di berbagai titik di Israel. Hingga saat ini, tidak ada WNI yang menjadi korban.

Kemlu pun meminta para WNI di Palestina dan Israel untuk meningkatkan kewaspadaan dan terus menjalin komunikasi dengan Perwakilan RI. Kemlu juga mengimbau WNI yang memiliki rencana kunjungan ke wilayah Palestina dan Israel agar menunda dan tidak melakukan perjalanan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat