kievskiy.org

PKB Jadi Kendaraan Cak Imin untuk Dekati NU, Optimistis Kantongi Tiga Perempat Suaranya

Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. /Pikiran Rakyat/Boy Darmawan

PIKIRAN RAKYAT - Pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar optimistis bisa memperoleh tiga perempat suara kalangan Nahdlatul Ulama (NU) pada Pilpres 2024.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aboe Bakar Al-Habsyi mengatakan, target ini sangat realistis mengingat Cak Imin dekat dengan nahdliyin.

"Sangat mungkin suara NU terpecah dua, bisa jadi tiga perempat dan sepertiga, tentunya yang tiga perempat pasangan Anies-Muhaimin,” kata Aboe usai menghadiri diskusi Total Politik bertajuk 'Usai Pendaftaran Capres-Cawapres, Seperti Apa Peta Pertarungan?' di Jakarta Selatan, Minggu malam.

Dia menilai, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) adalah kendaraan yang strategis bagi Cak Imin dalam mendulang suara. Cak Imin adalah salah satu tokoh yang berpengaruh di wilayah yang menjadi basisnya dalam jaringan NU.

Baca Juga: Soal Gibran, Hasto PDIP Ungkap Tekanan Penguasa hingga Pegang Kartu Truf Ketum Parpol

"Buat saya enjoy saja, karena apa pun jadinya PKB tetap kendaraannya Muhaimin. Dan Muhaimin relatif menguasai NU di wilayah dia,” ujarnya.

Targetkan Unggul di Tiga Provinsi

Cak Imin menargetkan perolehan suaranya dengan Anies unggul di tiga provinsi, yakni Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Jawa Barat pada.

"Tiga provinsi itu suaranya sangat besar sehingga kami bekerja semaksimal mungkin. Saya mendengar bahwa energi perubahan di tiga provinsi itu sangat dahsyat," katanya usai menghadiri acara jalan sehat sarungan dalam rangka Hari Santri Nasional di Kabupaten Jember, Jawa Timur, Minggu.

Ketua Umum PKB itu juga optimistis dengan perolehan suara di DKI Jakarta. Sebab, Anies pernah menjadi gubernur di provinsi tersebut.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat