PIKIRAN RAKYAT - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep mengusulkan agar tinta Pemilu 2024 diubah menjadi warna pink.
"Salah satu yang saya harapkan, ya ini enggak tahu bisa atau enggak. Kan Pemilu ini diadakan 14 Februari 2024, biasanya kan tinta ungu, kalau bisa pink," ujarnya kepada wartawan pada Senin, 13 November 2023.
Putra bungsu Presiden Jokowi ini menjelaskan, tanggal 14 Februari bertepatan dengan peringatan Valentine alias Hari Kasih Sayang. Sementara warna pink begitu lekat dengan peringatan itu.
Baca Juga: Kaesang Pangarep Ajak Warga Medan Tak Golput, Serahkan Pilihan Paslon Sesuai Hati Masing-masing
"Kan hari kasih sayang," tutur dia.
Dia beralasan, pesta demokrasi seharusnya menjadi momentum untuk berbahagia. Maka dari itu, tinta pink dinilainya mampu menciptakan suasana positif tersebut.
"Pesta demokrasi harusnya kita seneng-seneng aja," katanya.
Jari Bertinta Ungu Melekat di Pemilu
Selama bertahun-tahun, menyelupkan salah satu jari tangan ke tinta berwarna ungu sudah melekat dalam penyelenggaran Pemilu di Indonesia. Penggunaannya pertama kali diterapkan pascareformasi, tepatnya saat Pemilu 1999.
Baca Juga: Kaesang Pangarep Ajak Anak Muda Tak Apatis dengan Politik, Singgung Soal Kutukan